eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Sutarmidji dikenal tegas ketika memimpin Kota Pontianak selama dua periode. Ketegasannya itu akan terus ia bawa sebagai Gubernur Kalbar. Karena menurut dia, dalam memimpin harus memiliki ketegasan.
“Saya dan Wagub akan menjalankan tugas kami sebagai Gubernur dan Wagub dengan tegas,” kata Sutarmidji saat acara malam pisah sambut Pj Gubernur Dodi Riyadmadji kepada Gubernur Kalbar, Jumat (7/9).
Diantara ketegasan dirinya mengeluarkan Peraturan Wali Kota (Perwa) Larangan Merokok kepada para pejabat ASN Pemkot Pontianak. Sehingga menjadi tertib dan disiplin dalam bekerja.
“Pejabat ASN merokok hanya habiskan waktu kerjanya,” ujarnya.
Lebih lanjut, pria yang karib disapa Midji ini meminta kepada Bupati dan Wali Kota untuk dapat mengejar ketertinggalan dalam pembangunan. Semua harus bekerja dengan baik. “Lakukan inovasi-inovasi untuk membuat perubahan yang mendasar dalam pengalokasian anggaran supaya efisien dan efektif,” tutur Midji.
Sementara Dodi mengatakan, saat ditunjuk menjadi Pj Gubernur Kalbar selama 8 bulan, dirinya membawa tiga misi pemerintah pusat. Tiga misi ini disebutnya sebagai tri sukses. Pertama, sukses menyelenggarakan pemungutan suara dan menghasilkan kepala daerah yang betul-betul pilihan masyarakat.
Kedua, mengawal penyelenggaraan pemerintahan agar menerapkan tata kelola sebaik-baiknya. Dan ketiga, mendorong Kalbar memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik.
“Saya ucapkan terima kasih atas kerjasama selama ini. Saya mohon maaf apabila dalam 8 bulan menjabat terdapat kesalahan dan kekeliruan,” kata Dodi.
Laporan: Rizka Nanda
Editor: Arman Hairiadi