eQuator.co.id – Bagi anak muda, Wisata Kuliner Siring Laut Kotabaru menjadi satu dari sekian lokasi ngabuburit favorit. Bukan makanan alasan utama remaja di sana, tapi panoramanya, menunggu berbuka di tepian laut
Zalyan Shodiqin Abdi, Kotabaru
Jika Anda ke Kotabaru sore hari dalam bulan Ramadan, ramai muda dan mudi ngabuburit di Wisata Kuliner Siring Laut. Di sana mereka bercanda bersama teman, di atas laut menunggu matahari terbenam.
Siring Laut berada persis di depan Kantor Bupati. Kawasan ini adalah salah satu objek wisata kuliner andalan Kotabaru. Di atas laut ada panggung lantai luas yang dibangun oleh PT Sebuku Iron Lateritic Ores pada tahun 2015 tadi.
Di salah sudut panggung, dibuat menyerupai cafe terbuka. Ada siaran live musik dari organ tunggal. Juga ada deretan kios-kios makanan dan minuman.
Rata-rata pengunjung mengatakan kalau mereka datang ke sana bukan karena makanannya tapi karena pemandangannya. “Iyalah kan di sini paling-paling roti bakar, gorengan. Cuma karena alamnya bagus makanya kita betah,” kata Purnama warga Kotabaru.
Hal senada dikatakan Rapi warga pengunjung lainnya. Dia mengatakan karena suasana alamnya romantis maka membuat banyak remaja suka habiskan waktu menunggu buka puasa. “Ya paling aku mesan teh es sama gorengan aja,” ujarnya.
Belum lama tadi Bupati Sayed Jafar mengatakan bahwa Dinas Pariwisata mesti meningkatkan kreativitas agar wisata di Kotabaru bisa lebih meningkat lagi. “Jangan begitu-gitu aja. Harus bisa kita tingkatkan,” ujarnya. (al/ram)
