eQuator.co.id – Mandor-RK. Tim Pansus DPRD Kabupaten Landak turun mengunjungi Kawasan Industri Mandor (KIM), Selasa (12/4). Bersama tim, ikut pula Kepala Bappeda Landak, Kepala Dinas PU dan Perumahan, Kepala Bagian Pertanahan, serta Camat Mandor.
“Kami turun langsung melihat lokasi KIM, sampai dimana tahapan pelaksanaannya. Kami menilai masih banyak yang harus dibenahi untuk pelaksanaan KIM,” ujar Sekretaris Pansus DPRD Landak, Evi Juvenalis.
Kunjungan tersebut sebagai bentuk menyikapi Laporan Keuangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Landak akhir tahun anggaran 2015 yang berlangsung pekan lalu. “Selama ini kita ingin tahu sampai dimana tahapan pembangunan KIM. Kalau melihat dari kondisi yang ada masih banyak yang harus dibenahi. Para investor juga banyak yang mau berinvertasi, maka harus dibenahi secepatnya,” kata Evi.
Dengan datang langsung, Pansus bisa langsung mengetahui kendala di lapangan. Sementara untuk pembebasan lahan sudah hampir rampung. “Semua ini harus bisa di bangun sesuai rencana. Karena untuk kepentingan masyarakat ramai,” tuturnya.
Usai cek lokasi, dalam waktu dekat rencananya Pansus akan memanggil dinas terkait. “Apa langkah-langkah selanjut supaya KIM cepat dibangun,” imbuhnya.
Kabag Pertanahan Pemkab Landak, Benipiator mengakui pembangunan KIM masih dalam proses pembebasan lahan dan pembangunan kantor kecil. “Kita sekarang masih membuat patok-patok batas dimana lahannya, kemudian mengukur dan mengajukan proses pembuatan sertipikat lahan,” kata Benipiator.
Saat ini masih menunggu tahapan proses sertipikat Hak Penguasaan Lahan (HPL). “Kalau semua tahapan ini sudah dilaksanakan semua sudah beres, baru diserahkan kepada pihak investor. Jadi, memang melalui tahapan-tahapannya,” pungkas dia.
Reporter: Antonius
Editor: Kiram Akbar