eQuator.co.id – Pontianak-RK. Tomy Arya ditemukan tak bernyawa di ruko tempat tinggal di Jalan Imam Bonjol, No 374 B, Kelurahan Benua Melayu Darat, Kecamatan Pontianak Selatan, Sabtu (28/2) sekitar pukul 13.30 Wib.
Pria 71 tahun itu diketahui hanya tinggal sendirian di rumah itu. Tak satupun keluarganya ada yang menemani. Sementara anak-anaknya sedang berada di Jakarta. “Korban awalnya ditemukan oleh keponakannya, Edi,” kata Kapolsek Pontianak Selatan, Kompol Anton Satriadi kepada sejumlah wartawan, Kamis (28/2).
Anton menjelaskan, awalnya Edi (43) tidak bisa menghubungi korban. Kemudian Edi yang merupakan warga Jalan Putri Dara Nante ini berinisiatif melapor ke Safikin (58), Ketua RT setempat. Untuk memastikan keadaan korban, mereka bersama-sama ke rumah korban. Setelah sampai di rumah korban, Edi menggedor pintu rumah korban, namun tidak ada jawaban.
Dengan bingungnya, Edi langsung naik ke lantai dua dan membuka paksa pintu kamar. Setelah berhasil membuka pintu, Edi terkejut melihat korban sudah terlentang.
“Korban hanya menggunakan celana dalam saat ditemukan terlentang di atas lantai. Dengan tubuh yang mulai membusuk,” terang Anton.
Mendapati hal itu, kata Anton, sekitar pukul 14.00 Wib, Edi bergegas melapor ke kepolisian. Berdasarkan hasil visum luar oleh tim Inafis Polda Kalbar dan Polresta Pontianak, tidak terdapat luka pada tubuh korban. “Korban diperkirakan sudah meninggal kurang lebih sudah sebulan. Diduga karena sakit,” pungkas Anton.
Saat ini, jenazah korban dikabarkan sudah dibawa ke Yayasan Sinar Surya, Jalan Cemara untuk segera disemayamkan. (tri)
