-ads-
Home Patroli Terjun Bebas Dari Lantai 2, Kaki Patah, Angkat Jempol

Terjun Bebas Dari Lantai 2, Kaki Patah, Angkat Jempol

TERKAPAR. Ww masih terkapar dengan tulang patah setelah terbang dari lantai2 dirawat di RS Anton Sudjarwo. Foto: Ocsya Ade CP

eQuator.co.id-PONTIANAK. Luar biasa juga Ww, tahanan kasus Narkoba Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar, itu terjun bebas dari lantai dua gedung Direktorat yang di Jalan Zainudin, Pontianak Kota, Sabtu (11/2) sekitar pukul 14.45 WIB.

“Mulut saya luka Bang. Gigi tak patah,” kata Ww ditanya sejumlah wartawan.
Ww melayang kemudian mendarat dalam tertelungkup. Tak banyak yang bisa diucapkannya lantaran sekujur tubuhnya terasa berantakan setelah terhempas dari ketinggian 10 meter. “Saya istirahat dulu Bang,” katanya sambil mengacungkan jempolnya.

Untunglah, gerak cepat, anggota Dit Resnarkoba langsung membawa Ww ke RS Bhayangkara Anton Soedjarwo Polda Kalbar. Beruntung, Ww berhasil diselamatkan. Hasil pemeriksaan tim medis, hanya tulang tumit kiri Ww patah.

-ads-

Beberapa anggota Paminal Polda Kalbar masih belum berhasil mengorek keterangan dari Ww. “Biarkan dia istirahat dulu ya Bang,” kata seorang anggota polisi.

Ww masih dirawat di Ruangan UGD RS Bhayangkara dan masih mengenakan kaos tahanan warna oranye dengan tangan terborgol.

Ww, warga Jalan Tanjung Raya II, Kecamatan Pontianak Timur. Ia dikeluarkan dari ruang tahanan untuk diperiksa kemudian terjun bebas. Padahal sebelum mendarat, anggota polisi yang menggiringnya sempat menangkap Ww.

Namun akhirnya pegangan itu terlepas sehingga tahanan itu melayang dan akhirnya terkapar. (oxa)

Exit mobile version