eQuator.co.id – Ngabang-RK. Siswa Kelas XII Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) SMA Negeri 1 Ngabang, Kabupaten Landak, Asa Singa Nobessito dikirim ke Rosholt High School, Amerika Serikat selama satu tahun.
“Selama di Negeri Paman Sam itu saya dihitung cuti di SMA Negeri 1 Ngabang. Kalau saya sudah selesai di Rosholt High School, saya akan mengulang kembali di Kelas XII SMA Negeri 1 Ngabang,” kata Asa ditemui di ruang Kepala SMA Negeri 1 Ngabang, Selasa (12/7).
Kendati risiko harus mengulang di SMA Negeri 1 Ngabang tahun depan, Asa mengaku siap mengikuti Program Pertukaran Pelajar atau Youth Exchange and Study (YES) tersebut. “Saya bangga bisa mewakili Kalbar. Apalagi sekolah dan teman-teman saya sangat mendukung,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Kepala SMA Negeri 1 Ngabang, Thomas Edison menjelaskan, Asa terpilih untuk mewakili Kalbar dalam program YES yang dibiayai Pemerintah Amerika Serikat.
“Asa mendapat beasiswa penuh. Semuanya dibiayai sponsor. Sebelum berangkat ke Amerika Serikat pada 9 Agustus mendatang, Asa akan mengikuti orientasi terlebih dahulu di Jakarta selama delapan hari sejak 1 Agustus,” kata Edison.
Semantara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Landak, Asuardi Daris mengaku belum mengetahui adanya program pertukaran pelajar tersebut. Termasuk, ihwal terpilihnya Asa Singa Nobessito untuk mewakili Kalbar. “Saya baru tahu dari wartawan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Landak serta orangtua pelajar bersangkutan belum menyampaikan program ini ke kita,” ujarnya.
Kendati demikian, Asuardi mengaku bangga, lantaran siswa asal Landak dikirim ke Amerika Seringkat untuk mewakili Kalbar dalam program pertukaran pelajar. “Ini sungguh membanggakan. Sebab, tidak semua daerah mempunyai anak yang berpotensi seperti ini. Kita merasa bersyukur dan orangtua pelajar bersangkutan juga bisa bangga,” katanya.
Terpilihnya Asa Singa Nobessito untuk menuntut ilmu di Rosholt High School ini, menurut Asuardi, menandakan Kabupaten Landak kembali melahirkan anak muda yang bisa bicara banyak di tingkat Internasional.
Laporan: Antonius
Editor: Mordiadi
