eQuator – Sanggau-RK. Keinginan Pemkab Sanggau memunculkan kembali tempat-tempat pariwisata di Bumi Daranante sepertinya serius. Sudah ada beberapa objek wisata yang kini telah dibangun maupun dalam rencana perbaikan.
“Seperti Muara Kantu (MK) dan Pancur Aji, itu kita sudah rencanakan perbaikan kedepannya. Sedangkan yang saat ini sedang dibangun tempat objek wisata baru yaitu kampung wisata santana sudah dalam proses pengerjaannya,” kata Kabid Pariwisata Dinas Budaya dan Pariwisata Sanggau, Bahzar belum lama ini.
Ia juga memaparkan konsep objek wisata tersebut yang akan diperbaiki maupun yang baru akan dibangun, sehingga dapat menarik para pengunjung untuk datang ketempat tersebut.
“Kita itu sudah melakukan kajian, konsep seperti apa nanti yang akan dibangun, seperti contoh Kampung wisata santana itu salah satu konsepnya nanti seperti alun-alun kapuas Pontianak, yang mana akan kita kemas mulai dari area mess pemda sampai ke Batu Sampit, Sedangkan untuk MK perbaikannya sampai ke keraton, kan di situ ada peninggalan meriam dekat Masjid Jami’. Jadi nanti kita buat tugu pohon bayam dekat meriam tersebut,” bebernya.
Untuk keraton, akan dibuatkan relif-relif sejarah berdirinya keraton dan Kota Sanggau ini. “Jadi nanti itu di sepanjang Kerator akan kita buatkan itu, sehingga pengunjung yang datang tahu ini sejarah kerator dan berdirinya Kota Sanggau,” paparnya.
Sedangkan untuk Pancur Aji, Dinas Pariwisata tahun ini sudah mengusulkan tower dan listrik agar dapat masuk ke sana, sehingga dapat mengelar even dan kegiatan di sana.
“Kemungkinan tahun depan terealisasi. Kalau di Pancur Aji itu kan alamnya yang menjual. Jadi kita hanya menambah sentuhan-sentuhan sedikit saja,” ujarnya.
Hanya saja, akses jalan menuju ke sana jelek, sehingga itu menjadi kendala perkembangan objek wisata tersebut. “Tapi memang sebelum memunculkan ini malu juga kita rasanya. Karena sebelum memunculkannya artinya akses ke tempat wisata ini harus bagus. Paling utama itu jalan. Saya juga sudah pernah ngomong di media bahwa saya agak prihatin dengan PAD yang menurun,” akunya.
Selain itu, ia juga mengatakan nanti di Taman Sekayam juga akan di buat tugu bujang malaka dan daranante. “Jadi nanti kalau orang belum sampai ke situ belum foto kesitu, berarti belum sah sampai ke Sanggau,” candanya.
Diharapakan rencana tersebut terealisasi pada 2018-2019 . “Kalau berbicara dana kita terbatas. Jujur kalau hanya dana APBD tidak cukup. Untungnya kita dapat bantuan dari APBN, mudahan saja semua yang ingin kita bangun ini dapat berjalan sesuai harapan,” ungkapnya. (KiA)