eQuator – Kepala Seksi Pengembangan Olahraga Masyarakat, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pontianak, Izmul Azham menyampaikan, dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar kejuaraan pencak silat pelajar kategori SMP dan SMA, Rabu (25/11).
“Rencananya tanggal tujuh atau delapan Desember mendatang. Kita belum bisa memberikan tanggal pastinya, karena kami juga mendengar kalau anak-anak akan menghadapi ulangan,” ujarnya.
Dengan demikian, pihaknya masih akan melakukan koordinasi ke pihak-pihak sekolah untuk menyesuaikan jadwal tersebut. Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa setiap SMP dan SMA di Kota Pontianak yang ikut dalam kejuaraan ini dapat mengirimkan maksimal dua atlet yakni putra dan putri.
“Setiap sekolah hanya bisa mengikutkan satu putra dan satu putrid sebagai perwakilan, ini dibatasi,” timpalnya.
Izmul menyampaikan, kejuaraan ini bertujuan untuk mendukung serta mengembangkan potensi dan prestasi pencak silat di Kota Pontianak.
Bicara soal prestasi, dia mengatakan bahwa cabang olahraga yang satu ini masuk dalam salah satu kategori cabang olahraga yang paling banyak meraih medali emas serta paling sering menjadi juara umum di beberapa kejuaraan.
“Kalau seperti voli, basket dan olahraga lainnya kita akui juga sering mendapatkan juara dan medali emas. Namun tak sebanyak pencak silat,” ulasnya.
Selain Kota Pontianak, diakui Izmul, beberapa kabupaten lain di Kalbar saat ini juga sudah berlomba-lomba untuk memajukan cabang olahraga pencak silat. Seperti Kabupaten Kubu Raya (KKR) dan Kabupaten Mempawah.
“Pencak silat sudah mulai semakin berkembang. Tentunya ini akan menjadi persaingan yang semakin berat. Tapi saya yakin kita akan tetap unggul,” ujarnya. (fik)
