eQuator.co.id – SAMBAS-RK. Mewujudkan rasa terimakasih kepada tokoh-tokoh yang berkontribusi pada dunia pendidikan untuk memajukan Kabupaten Sambas, Politeknik Negeri Sambas (Poltesa) berikan penghargaan Poltesa Award 2019.
Direktur Poltesa Mahyus, S.Pd. SE. MM mengungkapkan, penganugerahan Poltesa award 2019 ini untuk pertama kalinya dilakukan dan akan dilanjutkan pada tahun-tahun ke depan.
“Penghargaan Poltesa award 2019 ini bertujuan untuk memberikan rasa terima kasih kepada masyarakat yang telah berkontribusi dalam dunia pendidikan kabupaten Sambas,” katanya.
Poltesa dikatakan Mahyus berupa dan berusaha untuk menghargai karya anak bangsa karena jika saling menghargai maka akan bisa membawa kemajuan kabupaten Sambas.
“Tentu kami dan masyarakat kabupaten Sambas sangat berterimakasih kepada tokoh-tokoh kabupaten Sambas seperti Burhanuddin A. Rasyid, Ibu Djuliarti Djuhardi Alwi, Almizan dan Oscar yang mempunyai pikiran untuk membangun perguruan tinggi di kabupaten Sambas, dan Alhamdulillah terwujud. Kami bertekad untuk menghasilkan tokoh-tokoh yang berpengaruh di Kabupaten Sambas dan Kalbar, sebab poltesa sudah terkenal secara internasional,” ujarnya.
Di tempat yang sama Waki Bupati Sambas Hj. Hairiah SH MH mengungkapkan, Kabupaten Sambas sangat berbangga karena mempunyai perguruan tinggi Poltesa.
“Apa yang dilakukan Poltesa dengan memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh masyarakat patut kita apresiasi karena berkat mereka Sambas lebih maju,” ungkapnya.
Tokoh-tokoh yang mendapatkan penghargaan Poltesa award 2019 ini kesemuanya sangat menginspirasi.
“Kita sebagai masyarakat kabupaten Sambas semoga bisa mengikuti jejak beliau dan kami atas nama Pemerintah Kabupaten Sambas mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh poltesa, dan poltesa ini merupakan satu-satunya perguruan tinggi negeri yang ada di Kabupaten Sambas,” ujarnya.
Keberadaan Poltesa ini sangat membanggakan karena sejak awal sampai saat ini untuk memajukan sumber daya manusia di Kabupaten Sambas.
Sementara mantan Bupati Sambas 2001-2006, 2006-2011, Burhanudin A. Rashid mengatakan keberadaan di Kabupaten Sambas pada awal berdirinya adalah untuk meningkatkan Indeks Pembanggunan Manusia (IPM) di Kabupaten Sambas.
“Tujuannya mendirikan perguruan tinggi di Kabupaten Sambas adalah untuk meningkatkan IPM Kabupaten Sambas,” katanya.
Kemudian poltesa harapkan bisa memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat Sambas merasakan pendidikan hingga di tingkat Perguruan Tinggi.
“Kita juga berharap dengan adanya perguruan tinggi di Kabupaten Sambas agar nanti Sambas ini anak-anak nya bisa merasakan pendidikan secara merata, atas dasar inilah kita di Sambas mendirikan Poltesa, IAIS, dan Akademi Dakwah di Sambas,” jelasnya.
Untuk itu ia berharap agar kedepannya Poltesa bisa menjawab tantangan kemajuan zaman di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat dan Umumnya di Indonesia.
“Untuk itu saya berharap, kedepan Poltesa bisa menjawab tantangan zaman,” pungkasnya. (Sai)