eQuator.co.id – Sekadau-RK. Pipa induk milik PDAM Sirin Meragun di depan Pondok Pesanteran Ar-Rahmah, Jalan Sekadau-Sintang (Merdeka Timur) KM 7 pecah, Senin sore (19/3). Penyebabnya, pipa PVC terkeruk ekskavator Proyek Pelebaran Jalan Nasional Sekadau-Sintang yang tengah bekerja di daerah tersebut.
“Pipa yang pecah itu berada di dekat gorong-gorong depan Pondok Pesantren,” ujar Yok Kelak ST, Direktur PDAM Sirin Meragun kepada Rakyat Kalbar di kantornya, Selasa siang (20/3).
Akibat pecahnya pipa berdiamater 300 milimeter itu, aliran air di kawasan Jalan Sekadau-Sintang mulai dari Penanjung hingga ke kawasan Kantor Bupati tersendat. Air leding tidaak mengalir sejak Senin sore hingga Selasa siang. “Aliran air langsung kita tutup di pembatas yang ada di kawasan Penanjung. Makanya, air tak mengalir,” beber Yok.
Mengetahui ada pipa yang pecah, teknisi dari PDAM Sirin Meragun langsung turun tangan melakukan perbaikan. “Sekarang sudah diperbaiki. Mungkin malam atau paling lambat besok (hari ini, red) aliran air sudah normal,” tukas Yok.
Sementara itu, Kepala Seksi Distribusi PDAM Sirin Meragun Sekadau, Bagus Kosminto ST mengatakan, perbaikan dilakukan sejak pipa tersebut pecah. PDAM menurunkan alat berat untuk mempercepat proses perbaikan. “Selasa siang sudah selesai. Sebentar lagi sudah normal alirannya,” tukas Minto. (bdu)