-ads-
Home Pemilu Kampanye Asyik ala Cagub Cantik

Kampanye Asyik ala Cagub Cantik

Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa
Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa

eQuator.co.id.Pontianak. Calon Gubernur Kalbar nomor urut dua, dr. Karolin Margret Natasa, memiliki cara unik untuk menyampaikan visi-misi serta program kerja kepada masyarakat, dalam kampanye Pilkada Kalbar 2018.

Selain menggelar sesi tanya jawab, dalam kampanye dialogisnya, Karolin juga menyempatkan diri untuk menghibur warga yang datang, dengan menampilkan kebolehannya bernyanyi dan berjoget.

“Saya sudah dua kali mengikuti kampanye yang dilaksanakan oleh ibu Karolin dan saya tidak pernah bosan karena kampanye yang disampaikan selalu asyik,” kata Yunita, warga Kecamatan Sukadana di Kayong Utara, Senin (28/5).

-ads-

Dia memaparkan, pertama kali dirinya menghadiri kampanye yang dilakukan Karolin pada tahun 2014 lalu, saat pemilihan legislatif. Sejak saat itu, dirinya mengagumi sosok Karolin karena dinilai cerdas dalam menyampaikan orasi kampanyenya.

“Bahkan ibu Karolin tidak segan-segan untuk bernyanyi dan berjoget dengan masyarakat. Apa yang disampaikan juga mengalir sehingga pendengar tidak bosan,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Dewi, warga Kayong Utara lainnya juga menyatakan bahwa dirinya mengagumi sosok Karolin yang pandai membawakan orasi kampanyenya.

“Penyampaian ibu Karolin selalu tegas dan langsung ke inti permasalahan. Kadang beliau juga menyelipkan humor dan tidak segan bernyanyi bersama masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Karolin mengatakan, apa yang dilakukannya tersebut merupakan bentuk kebersamaan untuk masyarakat, karena dirinya tidak ingin menyajikan kampanye yang monoton dan terkesan kaku.

“Kita santai saja lah, dibawa asik saja, karena yang kita hadapi ini adalah masyarakat kita. Jadi tidak perlu sok-sok berwibawa apa lagi menjaga image,” ungkap Karolin.

Tidak hanya itu, Pilkada adalah pesta demokrasi sehingga harus menjadi ajang suka cita bagi rakyat yang memiliki kekuasaan penuh, menentukan pemimpin daerahnya.

“Bagi saya, ini adalah kampanye untuk yang kesekian kalinya. Jadi santai sajalah, ini pilkada pestanya rakyat. Rakyat kita ajak untuk bergembira,” pungkasnya.

Exit mobile version