eQuator – Sanggau-RK. Gara-gara drainase tersumbat, kolong rumah warga di Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau tergenang. Warga pun kesal, lantaran kolong mereka menjadi areal berkembangbiaknya nyamuk.
“Kalau sudah seperti ini, nyamuk mudah berkembangbiak, tentunya dapat menimbulkan penyakit, seperti DBD dan malaria,” kata H Iskandar, salah seorang warga Kelurahan Ilir Kota saat berbincang-bincang dengan Rakyat Kalbar di depan rumahnya, Senin (18/1).
Iskandar mengungkapkan, drainase yang tersumbat itu terutama di depan Rumah-rumah Toko (Ruko) di depan gang. “Drainasenya banyak tersumbat, sehingga air sulit mengalir, makanya kolong rumah kita jadi tergenang,” kesalnya.
Lantaran genangan air tersebut, bau tidak sedap selalu menyeruak setiap hari. Lantaran genangan air itu bercampur dengan limbah rumah tangga. “Sudah sering kita kerja bakti untuk membersihkan drainase, tetapi gorong-gorongnya sulit dibersihkan, sudahlah kecil, sumbat lagi,” kata Iskandar.
Olehkarenanya, Iskandar sangat mengharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau turun tangan untuk membersihkan drainase tersebut. “Terutama membuka gorong-gorong yang sudah dicor atau ditutup oleh para pemilik Ruko,” ujarnya.
Terpisah, Lurah Ilir Kota, H Ade Imran kembali mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengalakkan gotong royong di lingkungan masing-masing. “Bersihkan parit-parit atau drainase agar tidak tersumbat,” katanya. (cok)