
eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. Tak lama lagi informasi penerimaan CPNS akan direalisasikan, sehingga Pemerintah Kubu Raya akan memberikan peluang untuk memenuhi kebutuhan PNS. Terutama untuk mengurangi kekurangan serta menggantikan ASN yang pensiun di kabupaten termuda di Provinsi Kalbar.
Kepala Bagian (Kabag) Organisasi Pemerintah Kubu Raya, Iskandar mengatakan, penerimaan CPNS nantinya akan didominasi dari tenaga pendidik dan kesehatan.
“Sekarang tenaga pendidik yang banyak pensiun. Tetapi yang kita usulkan juga termasuk untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah Kubu Raya yang akan dibangun. Termasuk pula kebutuhan terhadap tenaga teknis,” ungkap Iskandar, Minggu (15/7).
Iskandar menambahkan, bahkan pihaknya sudah sering melakukan rapat koordinasi dengan Kemenpan. “Kita usulkan kebutuhan pegawai sebanyak 546 CPNS tahun 2018. Namun yang diterima sekitar kurang lebih 180 CPNS,” ujarnya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Sekda Kubu Raya, H Odang Prasetyo mengungkapkan, peraturan yang dikeluarkan oleh Kemenpan untuk penerimaan CPNS harus Zero Grup. Artinya tidak boleh ada penambahan PNS. Namun lebih pada menggantikan yang sudah pensiun.
“Aturan 2018 rencana dibuka CPNS. Catatan zero grup tidak akan menambah jumlah pegawai. Misalnya pensiun yang digantikan, kita awalnya sudah ajukan 176 untuk penerimaan,” paparnya.
Namun kemudian, Odang menjelaskan, pihaknya kembali mengajukan tambahan CPNS karena ada peningkatan pegawai yang pensiun.
“Setelah perkembangan data terbaru per 31 Maret kemarin kita minta tambahan 20 lagi, sehingga menjadi 196. Ini sudah dirancang dan diusulkan untuk tenaga teknis, kesehatan dan pendidikan. Sesuai format Kemenpan,” tegasnya.
Meskipun demikian, Sekda belum dapat memastikan apakah usulan tersebut nantinya akan disetujui oleh Kemenpan. “Apakah keluarnya 196 atau 176 menunggu kepastian Kemenpan, karena edaran resmi belum ada,” ulasnya.
Reporter: Syamsul Arifin
Redaktur: Andry Soe