eQuator.co.id – PUTUSSIBAU. Penerimaan berkas pendaftaran para pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu resmi ditutup sesuai jadwal, Rabu (27/11/2019). Setelah mendaftar secara online di portal Badan Kepegawaian Negara (BKN), berkas pelamar selanjutnya akan diverifikasi panitia di daerah.
Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan dan Mutasi Pegawai, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kapuas Hulu menyampaikan, pendaftaran secara online telah ditutup lebih awal yakni pada Selasa (26/11/2019) malam. Sementara untuk pemberkasannya ditutup pada Rabu (27/11/2019) sore.
”Untuk jumlah peserta yang mendaftar melalui online sebanyak 3.108 orang, namun yang menyelesaikan pendaftaran hanya 3.061 orang,” terang Erwin.
Selanjutnya, untuk para peserta tinggal menunggu hasil verifikasi yang dilakukan oleh BKPSDM Kapuas Hulu. Nantinya akan diumumkan terkait yang lulus atau tidak pada tahap awal ini.
“Pengumumannya akan dilakukan pada Januari 2020 mendatang,” jelasnya.
Erwin menambahkan, terkait masalah salah input data saat pendaftaran melalui online pihaknya akan memberikan toleransi. Asalkan bukti fisik berkas yang diserahkan sudah lengkap.
“Sejauh ini kami sudah melakukan pengecekkan di online di mana untuk tingkat kesalahannya hanya sekitar satu persen saja dari jumlah pendaftar yang ada,” ujarnya.
Rata-rata para pendaftar CPNS tahun ini mereka yang sudah berpengalaman. Sehingga mampu menginput data secara benar.
“Mereka inikan generasi milenial yang sudah sangat melek terhadap teknologi,” sebut Erwin.
Untuk kesalahan yang dilakukan saat pendaftaran online biasanya karena scan data seperti ijasah, foto dan lain lain yang rusak atau kapasitasnya yang tidak terpenuhi.
”Untuk pendaftar terbanyak yakni formasi guru sebanyak 1.565 orang sementara kuotanya hanya 80 orang saja,” ucap.
Kemudian formasi kesehatan yakni sebanyak 813 pendaftar sementara kuotanya hanya 34. Disusul formasi lainnya seperti tenaga teknis dengan jumlah pendaftar sebanyak 537 sementara kuota penerimaannya hanya 34.
“Bila dilihat jumlah pendaftar kebanyakan warga Kapuas Hulu,” tuntas Erwin. (dRe)
