eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kalbar, Edward Nainggolan menyebutkan Kementerian Keuangan berkomitmen mengawal APBN dalam membangun negeri. Salah satunya dengan melakukan efisiensi termasuk APBD agar lebih bermanfaat untuk daerah.
“Kami dari Kementerian Keuangan ingin agar APBD benar-benar dimanfaatkan. Untuk itu efisiensi sangat penting, saat ini kami sudah melaksanakan efisiensi di kementerian seperti dari sisi perjalanan dinas, baru instruksi kami terima harus menggunakan lokus harian kalau kita berpergian,” ungkapnya saat seminar Kementerian Keuangan, Rabu (7/8).
Begitu pula dengan anggaran harian, kata Edward, yang hanya 80 persen seperti masalah biaya atau belanja perkantoran. Hal ini tujuannya adalah bagaimana supaya APBD itu benar-benar fokus untuk rakyat.
“Dengan forum ini kami juga menganjurkan kalau boleh perpisahan-perpisahan serah terima jabatan jangan lagi dilakukan di hotel lebih baik berdayakan kantor kita. Kepada seluruh kepala KPPN, ketika ada undangan serah terima jabatan di hotel tolong jangan dihadiri, kalau dihadiri berarti itu meng-endorse pengeluaran yang tidak semestinya,” bebernya.
Dalam kesempatan tersebut, dia juga membahas sinkronisasi kebijakan dana desa. Sebab dana desa memang tidak bisa untuk menyejahterakan rakyat tapi lebih sebagai pendorong.
“Sehingga memang dana desan dengan dana yang lain seperti BUMDes diharapkan bisa mendorong perekonomian desa. Itu yang kita kerjasamakan dengan bupati wali kota bagaimana mengefektifkan dana desa melalui BUMDes, usaha rakyat dan mikro,” tandasnya. (ova)