Ada Mayat di Kebun PTPN XIII Ngabang

MAYAT. Polisi memasang police line di TKP penemuan mayat wanita tanpa identitas di kebun sawit Afdeling III milik PTPN XIII, Desa Amboyo Inti, Ngabang, Landak, Selasa (3/1). ANTONIUS

eQuator.co.id – Ngabang-RK. Mengenaskan. Wanita tanpa identitas ditemukan membusuk di kebun sawit Afdeling III milik PTPN XIII, Desa Amboyo Inti, Ngabang, Landak, Selasa (3/1).

Mayat tersebut ditemukan Turman, 28, petani yang hendak memanen buah sawit. Dia mencium bau bangkai di area perkebunan. “Saya pikir itu bau bangkai tikus. Karena biasanya di kebun sawit banyak bangkai tikus,” jelas Turman.

Karena bau busuk sangat menyengat, Turman pindah ke lokasi lain untuk panen sawit. “Karena ada buah sawit yang masak di area yang bau busuk itu, saya pun kembali. Di situlah saya lihat ada mayat,” ujarnya.

Turman berlari menjauh dari mayat tersebut. Kemudian dia menelepon mandor perkebunan PTPN XIII. Warga yang penasaran, beramai-ramai mendatangi lokasi ditemukannya mayat. Tak lama jajaran Polsek Ngabang turun ke lokasi, disusul anggota Polres Landak bersama tim inafis. Hingga kemarin sore,  polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan proses penyelidikan.

Kapolres Landak AKBP Wawan Kristiyanto melalui pesan WhatApp (WA) menegaskan, masyarakat harus menyerahkan kasus penemuan mayat ini kepada kepolisian untuk mengungkapnya. Jangan berasumsi dan menyimpulkan sendiri. “Biarkan kami dari kepolisian mengungkapkasus ini dengan bukti-bukti dan saksi-saksi. Karena kalau salah berpendapat dan menjadi opini, maka akan muncul masalah baru,” tegas AKBP Wawan.

Penemuan mayat ini menambah jumlah kasus yang sama ditangani jajaran Polres Landak. Beberapa bulan lalu warga juga menemukan mayat di Setabar, Kecamatan Mandor dan di Darit Kecamatan Menyuke. (ius)