Bupati: Terima Kasih Bang Maman

Peresmian Pemasangan 90 PJU-TS di Kubu Raya

Salam Komando. Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan melakukan salam komando bersama Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya, Suharso, SIP disaksikan anggota Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman, ST serta Direktur Minerba ESDM, Kementerian ESDM RI, Muhammad Wafid. Dalam acara Peresmian dan Sosialisasi Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalbar di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Senin (8/4). Andry Soe/RK.

eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. “Terima kasih perjuangannya Bang Maman. Alhamdulillah, pemasangan 90 unit PJU-TS di Kubu Raya dan 128 di Kabupaten Ketapang yang merupakan usulan masing-masing pemerintah kabupaten yang diinisiasi oleh anggota Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman,” ujar Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan dalam acara Peresmian dan Sosialisasi Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalbar di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Senin (8/4).

Sekadar diketahui bahwa sebanyak 90 Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) terpasang di sepuluh desa di Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya. Pemasangan dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI melalui Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi.

Peresmian infrastruktur yang diusulkan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Dengan inisiasi anggota Komisi VII DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalbar, Maman Abdurrahman, ST tersebut ditandai penyerahan miniatur PJU-TS dari Direktur Minerba ESDM, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI, Muhammad Wafid kepada Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan di Aula Kantor Bupati Kubu Raya.

Dalam kesempatan itu, Muda Mahendrawan menyambut gembira selesainya program pemasangan PJU-TS di Kabupaten Kubu Raya. Ia menyebut penerangan jalan umum memang menjadi kebutuhan yang sangat diharapkan masyarakat khususnya di daerah pesisir. Karena itu, dirinya berterima kasih atas inisiasi Komisi VII DPR RI dan Kementerian ESDM.

“Mudah-mudahan dengan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dapat terbangun suatu relasi sinergis. Insya Allah, Pemkab Kubu Raya siap untuk mengawal serta melakukan pemetaan yang tepat sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tuturnya.

Tak hanya itu, Muda menyebut salah satu visi Pemerintah Kabupaten Kubu Raya adalah mewujudkan Kubu Raya yang bahagia. “Kalau banyak yang gelap-gelap itu memang tidak bahagia,” selorohnya.

Menurutnya, PJU-TS sangat membantu dalam percepatan pembangunan daerah, sehingga masyarakat harus ikut memelihara dan menjaga keberadaan PJU-TS tersebut.

“Bila perlu di setiap desa akan dibentuk semacam relawan atau penggerak untuk merawat dan menjaga ini. Minimal dari remaja-remaja masjid. Memang harus dengan partisipasi masyarakat agar ada rasa memiliki terhadap pembangunan yang dilakukan. Supaya kita diberi kepercayaan lagi dari pemerintah pusat untuk masuk di kecamatan-kecamatan yang lainnya,” harapnya.

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman, ST mengungkapkan, ihwal besarnya antusiasme masyarakat terkait pemasangan penerangan jalan umum tenaga surya. Sehingga tak pelak, masyarakat sangat bersyukur karena ada perubahan signifikan di desa mereka terkait penerangan jalan umum.

Meskipun demikian, legislator Partai Golkar ini menyayangkan terkait seringnya terjadi kasus kehilangan baterai lampu penerangan jalan umum tenaga surya akibat pencurian.

“Saya kira perlunya kerja sama antara wakil rakyat dapil setempat, masyarakat dan kepala desa dalam menjaga aset berupa PJU-TS. Apalagi PJU-TS kini bukan lagi milik pemerintah, melainkan telah menjadi milik masyarakat. Mudah-mudahan tiang-tiang listrik yang sudah dipasang tersebut bisa bertahan lama,” ujar wakil rakyat asal Dapil Provinsi Kalbar ini.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya, Suharso, SIP mengungkapkan, Kementerian ESDM bersama Pemerintah Kubu Raya berkomitmen mewujudkan berbagai program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Salah satunya pembangunan PJU-TS yang merupakan program pemerintah sebagai solusi untuk dipergunakan di jalan-jalan pada daerah yang belum terjangkau listrik PLN. Serta pada daerah-daerah yang telah teraliri listrik PLN, namun ingin mengurangi konsumsi listrik di daerahnya,” ucap Suharso.

Dalam kesempatan itu, wakil rakyat asal Dapil Kubu, Batu Ampar dan Terentang (Kubater) ini berharap pembangunan PJU-TS dapat meningkatkan keamanan, keselamatan dan kemudahan masyarakat dalam beraktivitas di malam hari. “Sehingga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat, baik secara sosial maupun ekonomi,” terang Ketua DPD Partai Golkar Kubu Raya ini.

Sementara itu, Direktur Minerba ESDM, Kementerian ESDM,  Muhammad Wafid menerangkan, di tahun 2018 Kementerian ESDM telah selesai membangun sebanyak 490 unit PJU-TS di Provinsi Kalbar. Dari jumlah tersebut sebanyak 90 unit di antaranya berada di Kabupaten Kubu Raya.

“Program pemasangan PJU-TS oleh Kementerian ESDM dilakukan di 25 provinsi di Indonesia. Dengan jumlah unit terpasang sebanyak 21.839. Selanjutnya di tahun 2019 Kementerian ESDM kembali menganggarkan sebanyak 20.980 unit PJU-TS untuk dipasang di seluruh Indonesia,” ulasnya.

Menurutnya, program PJU-TS merupakan salah satu instrumen untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat mendapatkan akses energi modern sebagai upaya mewujudkan energi berkeadilan.

“Hari ini dilakukan peresmian dan penyerahan PJU-TS secara simbolis kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan Pemerintah Kabupaten Ketapang. Untuk segera dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya di Kubu Raya dan Ketapang,” harapnya.

Reporter: Syamsul Arifin

Redaktur: Andry Soe