Pangdam: Netralitas Harga Mati

Kawal dan Amankan Pemilu 2019

PERIKSA PASUKAN. Pangdam XII/Tpr, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi memeriksa pasukan saat pimpin upacara Peringatan Hari Juang Kartika ke-73 di Makodam, Sabtu (15/12) kemarin--Pendam for RK

eQuator.co.id – SUNGAI RAYA-RK. Kodam XII/Tanjungpura menyatakan kesiapannya dalam mengawal dan mengamankan proses Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) di wilayah komandonya dan netral dalam melaksanakan tugasnya, pada April mendatang.

“Pertama yang jelas kita netralitas, itu harga mati,” tegas Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Achmad Supriyadi kepada pewarta di markasnya, Sabtu (15/12).

TNI AD, kata Pangdam, akan membantu tugas polri. Karena TNI-Polri bersinergi. Termasuk didalamnya masalah distribusi logistik ke daerah terpencil di daerah ini. “Kita akan kawal sesuai dengan permintaan polri nanti,” ucapnya.

Pangdam menambahkan, bertepatan dengan peringatan Hari Juang Kartika kali ini merupakan perwujudan dari jati diri TNI. Yaitu jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional serta tentara yang profesional. Maka dari itu seorang tentara harus membangun dan mengabdi bersama rakyat.

Kepada seluruh prajurit Kodam XII/Tpr, Pangdam menekan untuk memiliki sikap bangga menjadi seorang prajurit dan agar selalu menjaga kehormatan TNI AD. Pangdam juga berpesan agar  menjaga jiwa korsa prajurit. Hal ini harus dimaknai oleh orang-orang di luar TNI (masyarakat sipil) bahwa jiwa korsa TNI itu luar biasa dan harus digunakan sebaik-baiknya.

“Jiwa korsa itu kekuatan tentara, jiwa korsa yang positif merupakan kekuatan yang maha dahsyat,” tegas Pangdam.

Pangdam berharap, kedepan Kodam XII Tpr menjadi kesatuan yang berkarakter, kompetensi tinggi, satuan yang siap menerima perubahan dan satuan yang selalu siap menghadapi tugas.

“Kita mensiasati mempelajari perubahan itu, kita siap melaksanakan tugas apa saja,” tutup Pangdam. (amb)