eQuator.co.id – Putussibau-RK. Meski diselimuti mendung bahkan sempat turun hujan deras setelah Salat Id hingga menjelang Salat Jumat., perayaan Idul Adha di Putussibau tetap lancar dan khusyuk. Di hari H Lebaran Haji, sejumlah masjid memilih menunda pemotongan hewan kurban. Pertimbangan waktu mepet dengan Salat Jumat untuk pembagian daging hewan kurban.
Di kota Putussibau, Salat Id berlangsung disemua masjid. Seperti tahun lalu, di Bandara Pangsuma Putussibau juga menggelar Salat Id. Sejak pukul 06.00 ribuan umat sudah berdatangan ke masjid-masjid terdekat. Sementara Salat Id dimulai sekitar pukul 07.10.
Untuk hewan kurban di Masjid Agung Darunnajah Putussibau tahun ini berkurang dari sebelum-sebelumnya. Tahun ini pihaknya hanya menerima 3 ekor sapi dan 5 ekor kambing. Hewan kurban tersebut akan dipotong Sabtu (2/9) pagi dan langsung didistribusikan kepada yang berhak menerimanya.
“Daging hewan kurban akan dibagikan kepada 500 warga yang berhak menerima yang sudah dilakukan pendataan sebelumnya,” ujar Panitia Penerima Hewan Kurban Masjid Agung Darunnajah Putussibau, Ruju Setiawan, Jumat (1/9).
Dikatakannya, pihak panitia sengaja tidak memotong kurban setelah Salat Id seperti biasanya karena pertimbangan waktu yang mepet.
“Kami sengaja tidak memotong hewan kurban hari ini (Jumat). Karena waktu di hari Jumat mepet. Dikhawatirkan pendisribusiannya tidak terkejar,” kata Ruju.
Sementara di Polres Kapuas Hulu juga ada pemotongan hewan kurban sebanyak 4 ekor sapi. Penyembelihan hewan kurban dilakukan usai Salat Id. Daging kurban ini dibagikan kepada fakir miskin yang ada disekitar Polres Kapuas Hulu.
Pengambilan daging kurban itu usai Salat Jumat berdasarkan penerimanya sesuai data yang ada.
“Kegiatan ini dilaksanakan dengan niat yang tulus dari para personel Polres Kapuas Hulu untuk membantu masyarakat di wilayah hukum Polres Kapuas Hulu dalam bentuk pembagian daging hewan qurban. Sehingga masyarakat bersama Polres dapat merayakan bersama suasana hari raya Idul Adha pada tahun ini,” terang Kapolres Kapuas Hulu AKBP Imam Riyadi, SIK, MH.
Kapolres berharap, makna Idul Adha bisa semakin meningkatkan keimanan, mempererat kepedulian dan kepekaan sosial antara masyarakat dengan Polri, khususnya di Kapuas Hulu.
“Tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga untuk para personel Polres Kapuas Hulu. Semoga kurban ini bisa membawa berkah bagi masyarakat, dan sekaligus semangat berbagi untuk semua,” harapnya.
Menurut Imam, perayaan Idul Adha kali ini dimaknai sebagai sarana spritual dalam merefleksikan diri untuk bisa menjalankan tugas sehari-hari dengan baik. Diharapkan, kepolisian bisa lancar dalam menjalankan tugas serta mampu mengkukuh iman para anggota .
“Bahwa dengan perayaan Idul Adha ini, saya berharap seluruh jajaran Polres Kapuas Hulu juga bisa menjalankan ibadah dan memaknai nilai ibadah haji ini untuk modal dalam bekerja,” tegas Iman. (dRe)