eQuator.co.id – Nanga Pinoh-RK. Motor air bermuatan drum berisi bensin meledak di Sungai Melawi, Dusun Kuala Belian, Desa Paal samping Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBB) PT Rasinta Jaya Nomor: 677-86.02, Jumat (21/7) sekitar pukul 19.15.
Suara menggelegar tanpa mengeluarkan api membuat warga pambar. Mereka berbondong-bondong berlari menuju lokasi ledakan.
Pemilik motor air, Yusuf menderita luka bakar di sekujur tubuhnya. Sedangkan anak buah kapal (ABK) Pendi menderita luka lecet di keningnya.
Warga Dusun Kuala Belian, Moh mengatakan, motor air Yusuf meledak usai adzan Isya. Ledakan itu mengejutkan warga di sekitar Jalan M. Nawawi, Dusun Kuala Belian, juga warga yang berada di Surau As-Shabirin Desa Paal. Setelah dilihat, ternyata sebuah motor air yang membawa puluhan drum bensin yang meledak. Motor air itu tenggelam, drum dan atapnya hanyut.
“Kami sangat kaget, karena bunyi ledakan seperti bunyi mariam karbit. Terdengar sangat keras hingga membuat sebgaian rumah warga bergetar. Kami melihat kepingan motor air dengan drum berserakan dan hanyut,” kata Moh ditemui di lokasi kejadian.
Sementara Pendi mengaku, bersama bosnya (Yusuf, red) sudah selesai mengisi BBM jenis bensin dari SPBB ke semua drum di dalam motor air. Dia yang berada di depan motor air berupaya melepaskan tali, karena akan pulang. Sementara bosnya berada di dalam motor air, menyalakan mesin.
“Belum sempat saya membuka tali, tiba-tiba ledakan keras terjadi dari dalam motor air. Saya pun lansung melompat ke sungai. Setelah itu Pak Yusuf berenang ke tepi dan ditolong warga,” ungkap Pendi.
Senada dikatakan Yusuf. Saat itu dia dan Pendi sudah selesai mengisi BBM jenis bensin dari SPBB Rasinta Jaya ke drum dalam motor airnya dan akan pulang. Pada saat menyalakan mesin, tiba-tiba saja meledak tanpa mengeluarkan api. Diduga karena uap minyak masih ada di dalam motor air tersebut. Mesin korslet, terjadilah ledakan.
“Setelah ledakan terjadi, drum-drum berhamburan, atap motor air juga sudah berhamburan. Kemudian motor airnya tenggelam, dan saya lansung berenang ke tepi. Pada saat itu warga menolong dan membawa saya ke rumah. Kemudian anak saya membawa saya ke klinik Citra Husada,” ungkap Yusuf di Klinik.
Kapolres Melawi AKBP Ahmad Fadlin melalui Kasat Reskrim Iptu Ketut Bagus Pasek Sudina mengatakan, berdasarkan informasi yang dikumpulkan jajarannya, peristiwa ledakan itu terjadi pukul 19.15 di Sungai Melawi, samping SPBB Rasinta Jaya.
“Korban Yusuf alias Usup, warga Jalan M Nawawi, Desa Paal dilarikan ke Rumkit Citra Husada karena menderita luka bakar bagian tangan dan punggung, kepala serta kaki. Sedangkan Pendi, warga Jalan M Nawawi Desa Paal sudah berada di kediamannya dalam keadaan trauma,” jelas Iptu Ketut Bagus.
Menurutnya, ledakan terjadi, kemungkinan korsleting di mesin motor air. Polisi menyita 26 drum bensin, 21 diantaranya dijadikan barang buktinya. Terkait asal usul BBM, polisi belum berani memastikan, apakah dari PT Rasinta Jaya. Karena delivery order (DO)-nya ikut terbakar.
“Kedua korban belum bisa diperiksa, karena masih shock dan dirawat. Mungkin Senin (hari ini, red) baru bisa diperiksa,” tegas Iptu Ketut Bagus. (ira)