eQuator – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kalbar mulai melaksanakan seleksi tim pecatur putri, Jumat (7/11).
Seleksi ini dilaksanakan di Gedung Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura yang diiikuti oleh 11 pecatur putri.
Sekretaris Umum, Pengprov Percasi Kalbar, Syawal menyampaikan, dari sebelas pecatur ini, Pengprov Percasi Kalbar hanya akan memilih dua atlet terbaik saja yang akan mengikuti kejuaraan Prakualifikasi PON catur pada 30 November di Bandung, Jawa Barat.
Berdasarkan pengamatan awal, dari sebelas pecatur putri ini memiliki kemampuan rata-rata, baik dari segi jam terbang maupun prestasi di tingkat nasional. Meskipun jika dilihat dari peta kekuatan masih berada di level pertengahan.
Karena masing-masing kesebelas pecatur ini pernah mengalahkan satu sama lainnya dan tidak ada yang terlalu menonjol diantara mereka. Namun demikian, Syawal menekankan lagi, karena dalam seleksi ini Pengprov Percasi hanya akan mengambil dua atlet terbaik saja maka seleksi ini pun diprediksi akan berlangsung seru dan ketat.
Dari seleksi ini, Syawal sangat berharap agar tim putri yang terpilih nantinya bisa meraih tiket ke PON. Karena belajar dari kekalahan tim putra pada Prakualifikasi PON Agustus lalu di Samarinda, maka tim putri harus bisa lebih semangat mempersiapkan diri untuk menang.
“Jangan sampai kalah. Karena untuk tim pecatur putra sudah dipastikan gagal di Pra PON lalu. Kita berharap ini menjadi penyemangat bagi tim putri agar jangan sampai gagal,” lugasnya.
Kembali soal seleksi, Pengprov Percasi mengaku sedikit kualahan dengan waktu yang ada. Hal itu mengingat karena PB Percasi yang ternyata mempercepat jadwa pelaksanaan Pra PON dari jadwal semula.
“Maka itu, setelah seleksi ini selesai tanggal 10 November maka Percasi Kalbar akan langsung melaksanakan pemusatan latihan. Mengingat terbatasnya waktu yang kita miliki jelang keberangkatan ke Bandung, Jawa Barat,” ujarnya seraya menyatakan bahwa pemusatan latihan rencananya akan digelar di Sekretariat Percasi Kalbar yang berada di Jalan Parit Haji Husein II, Gang Muslimin, Pontianak. (fik)