eQuator – Nanga Pinoh-RK. Desa Togan Baru dan Desa Durian Jaya, Kecamatan Tanah Pinoh Barat, Kabupaten Melawi akhirnya mulai bernapas lega. Setelah sekian lama mendambakan sebuah penerangan listrik dari PLN, akhirnya pembangunan jaringan listrik PLN di wilayah tersebut akan segera masuk.
“Beberapa waktu lalu, sudah ada sosialisasi dari konsultan di daerah kita. Mudah-mudahan saja rencana pembangunan jaringan PLN di desa kami segera direalisasikan,” ujar Kepala Desa Togan Baru, Hermas Bujang, Senin (2/11).
Dia mengungkapkan, selama ini kedua desa itu hanya memanfaatkan pelita dan ada pula yang mengandalkan genset untuk penerangan pada saat malam hari. “Bagi yang mempunyai genset, ya pakai genset. Bagi yang tidak ada juga warga yang menyambung dari genset warga lain. Namun ada juga sebagian yang menggunakan pelita, karena tidak ada pilihan lain,” ulasnya.
Hermas mengungkapkan, jika jaringan PLN sudah sampai ke desa mereka. Setidaknya pengeluaran warga untuk penerangan bisa sedikit ringan. Sebab jika harus menggunakan genset biaya yang harus mereka keluarkan cukup besar. Apalagi BBM di sana mahal dan tentu biaya untuk penerangan menjadi lebih besar.
“Kalau sudah ada PLN tentu bisa membantu meringankan beban kami,” ucapnya.
Hermas berharap, PLN tidak hanya sosialisasi untuk merencanakan saja, namun pelaksanaan pembangunan bisa segera terwujud. Setidaknya 2016, jaringan PLN sudah terpasang dan 2017 sudah bisa dimanfaatkan. “Rencananya PLN tersebut akan masuk melalui Durian Jaya, sedangkan di desa sebelahnya kan sudah ada jaringan listrik,” ulasnya. (aji)