eQuator – Ketapang-RK. Tiba-tiba menghilang, Yang Yong Kiang, 66, ditemukan sudah menjadi mayat yang dikubur di samping rumahnya, Selasa (19/1). Warga Gang Nilam Lestari, Jalan Gajahmada, Desa Kalinilam, Delta Pawan, Ketapang ini diduga menjadi korban pembunuhan.
Terungkapnya kematian Yang Yong, atas kecurigaan polisi yang melihat anjing peliharaannya duduk di atas timbunan tanah. Anjing tersebut seperti memberikan isyarat kalau tuannya sudah dikubur. Seolah-olah anjing itu menjaga kuburan tuannya.
Penemuan mayat Yang Yong ini menghebohkan warga Ketapang. “Polisi berhasil menemukan mayatnya, karena ada anjing peliharaannya duduk di timbunan tanah. Setelah digali, ditemukan mayat korban,” kata warga yang menyaksikan polisi mengevakuasi mayat korban.
Kapolres Ketapang, AKBP Hady Poerwanto melalui KBO Sat Reskrim Iptu Damanik mengaku, jajarannya mencari Yang Yong sejak Senin (18/1) malam bersama keluarga dan Ketua RT setempat.
Meski sudah memeriksa rumah Yang Yong hingga dua kali, namun petugas tidak juga menemukannya. Tidak juga ditemukan tanda-tanda kediaman pria paruh baya itu dirampok. Selasa (19/1) pagi, Iptu Damanik kembali memerintahkan jajarannya kembali menyisiri rumah korban.
“Pagi tadi saya suruh anggota periksa lagi rumah ini. Anggota kita melihat ada anjing duduk di samping rumah korban. Kemudian diperiksa, ternyata seperti bekas galian. Setelah digali, kelihatan tangan korban,” ungkap Iptu Damanik.
Dikatakan Damanik, Senin pukul 16.00 mendapat informasi orang hilang bernama Yang Yong Kiang, warga keturunan Tionghoa. “Informasi dari anak korban di Pangkalan Bun, Sabtu (16/1) malam korban menghubunginya via telepon. Korban mengatakan Minggu (17/1) pagi akan berangkat ke Jakarta menggunakan Pesawat Garuda,” jelasnya.
Setelah itu nomor handphone Yang Yong tak bisa dihubungi. Anaknya menginfokan hal itu kepada Hendra, warga Ketapang. Pada 18 Januari pukul 16.00 Hendra melapor tentang orang hilang ke Sat Reskrim Polres Ketapang melalui telepon.
“Pukul 19.00 anggota Sat Reskrim mencari ke rumah korban. Rumah terkunci namun mobil dan sepeda motor korban di halaman rumah. Pukul 20.00 anggota bersama Ketua RT dan pemilik rumah masuk ke dalam rumah korban,” ungkapnya
Pada malam itu polisi hanya menemukan carger hendphone, pakaian, sepatu dan koper pakaian korban. Namun korban tidak ditemukan meski sudah dicari-cari.
“Baru pagi tadi kita menemukan korban ditimbun tanah,” tutur Iptu Damanik.
Berdasarkan informasi Ketua RT setempat, Yang Yong tinggal di rumah itu bersama Wang, warga negara asing asal Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Saat ini Wang dalam perjalanan pulang ke Tiongkok. “Infornya Wang meninggalkan rumah tersebut Minggu 17 Januari,” jelasnya.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan
mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi. “Rencana tindaklanjut berikutnya, otopsi mayat dan pemeriksaan saksi-saksi. Kita akan terus melakukan pengembangan kasus ini,” tegasnya. (jay)