13 Kades Diganjar Penghargaan

Realisasi PBB-P2 2017 Capai Target

PENGHARGAAN. Bupati Sekadau, Rupinus SH MSi foto bersama 13 kepala desa yang mendapat penghargaan di kantor Badan Pengelola Retribusi dan Pajak Daerah KabupatenSekadau, Kamis (17/1). Septian Humas Pemkab Sekadau for Rakyat Kalbar

eQuator.co.id – Sekadau-RK. Mampu merealisasikan target penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2017, sebanyak 13 kepala desa (Kades) mendapat penghargaan dari Pemkab Sekadau. Penghargaan diserahkan langsung Bupati Sekadau, Rupinus SH MSi di kantor Badan Pengelola Retribusi dan Pajak Daerah KabupatenSekadau, Kamis (17/1).

“Penghargaan kita berikan karena para kepala desa bisa merealisasikan penerimaan PBB-P2 tahun 2017 sesuai target,” ujar Rupinus disela penyerahan penghargaan itu.

Rupinus melanjutkan, penghargaan yang diberikan sebagai bentuk apresiasi Pemkab kepada kades yang mampu mencapai realisasi target penerimaan PBB-P2 tahun 2017. “Untuk PBB-P2 tahun 2018 sedang diproses. Ada 13 kepala desa yang diberikan penghargaan,” tambahnya.

Penghargaan yang diberikan kepada 13 kades, diharapkan bisa menjadi motivasi bagi desa-desa lain. Sehingga para kades lain terus meningkatkan prestasi. “Hasil pajak dari masyarakat tentu akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan,” ucapnya.

Sebanyak 13 kades yang mendapat penghargaan tersebut adalah Landau Kumpai, Tapang Tingang, Nanga Kiungkang, Meragun, Rawak Hilir, Mondi dan Nanga Biaban. Kemudian, Sungai Ayak II, Menua Prama, Maboh Permai, Belitang I, Belitang II dan Ijuk. Desa-desa tersebut merupakan desa yang ada di Kecamatan Nanga Mahap, Nanga Taman, Sekadau Hulu, Belitang Hilir, Belitang dan Belitang Hulu.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Retribusi dan Pajak Daerah Kabupaten Sekadau, Abdul Gani mengatakan, 13 kades tersebut diberikan penghargaan, karena peran aktifnya yang mampu mencapai realisasi PBB-P2 tahun 2017.

Dia mengatakan, penghargaan yang diberikan merupakan bentuk apresiasi Pemkab Sekadau kepada desa yang mampu mendongkrak pajak, dan tingginya kesadaran masyarakat akan kewajibannya kepada negara. “Misalnya desa diberikan target sesuai objek pajak dan realisasinya sesuai dengan target,” tegasnya.

Ia mengatakan, tentunya desa-desa tersebut bisa menjadi contoh bagi desa lain untuk mendorong agar warganya taat pajak. Ia pun berharap, kedepan realisasi target PBB-P2 di desa-desa lain bisa tercapai. “Mudah-mudahan kedepan target pajak juga bisa tercapai,” pungkasnya.

 

Reporter: Abdu Syukri

Editor: Yuni Kurniyanto