Umat Katolik Harus Jadi Motor Perdamaian

Natal Bersama Paroki ST. Paulus Rasul Mukok

Pancung Bambu muda oleh Bupati sanggau. Jimi-Humas for Rakyat Kalbar

eQuator – Sanggau-RK. Safari Natala guna melakukan perayaan Natal bersama digelar di Kecamatan Mukok, Selasa (5/1), pukul 09.00.

Dalam acara ramah-tamah Bupati Sanggau, Poulus Hadi menyampaikan, perayaan Natal bersama ini bertujuan menjalin silahturahmi sebagai ‘satu keluarga Allah’.

“Dunia semakin tua, ternyata didunia ini tidak banyak yang mencintai perdamaian yang terdengar di media yang mengabarkan pertikaian,” katanya.

Karena itu, umat kristiani hendaknya mulai menciptakan perdamaian di dunia ini. Ia juga berharap tak ada kejadian ‘aneh’ di Kabupaten Sanggau ini yang mengatasnamakan agama untuk menghancurkan perdamaian di Bumi Daranante.

“Sebagai umat Katolik hendaknya kita menjadi motor perdamaian, bukan menjadi provokator,” ujarnya.

Pada kesempatan itu bupati memberikan bantuan dari pemerintah 2,5 ton beras dan satu unit orgen untuk paroki.

Uskup Agung Mgr. Yulius Mencucini juga berpesan agar damai sejahtera di bumi di antara orang yang berkehendak baik, berdamai dengan diri sendiri, dengan masyarakat. Dikatakannya Paus Fransiskus, menyampaikan pesan ke-49 untuk perdamaian dengan judul, ‘Kalahkanlah ketidak pedulian dan menangkanlah perdamaian’. Dijelaskannya ketidakpedulian bukanlah sesuatu yang baru. Ketidakpedulian kepada sesama merupakan tanda egois. (KiA/Jimi-Humas)