eQuator.co.id-Bengkayang. Keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) yang berlokasi di kabupaten Bengkayang dengan kapasitas 2×750 kWh mampu mensuplai daya listrik ke 3.000 pelanggan.
Hal ini dikemukakan oleh Rahmad Mulyadi Supervisor Pengelolaan Unit Tersebar Sanggau Ledo. Ia menjelaskan pembangkit listrik yang memanfaatkan air terjun riam Merasap ini telah beroperasi sejak tahun 2010 lalu.
“Dengan kapasitas 2×75 kWh ini mampu melistriki hingga 3.000 pelanggan,” ungkap Rahmad Mulyadi
Selain itu, Rahmad juga menerangkan bahwa, PLTMH yang berada di Kabupaten Bengkayang ini, sudah ada sejak tahun 2010 lalu, namun hanya mampu mensuplai di dua desa saja atau yang di sebut paket dan Dawar.
“Akan tetapi PLTMH ditahun 2021 ini juga sudah terkoneksi dengan sistem Khatulistiwa. Dengan begitu, diyakini dapat menambah daya listrik yang ada saat ini,” ucapnya
Terkait kendala sendiri, disampaikan Rahmad, PLTMH yang berbasis energi terbarukan ini, hanya -terkendala dari sisi cuaca alam yang kerap berubah-ubahs, sehingga hal tersebut mempengaruhi naik turunnya daya yang dihasilkan.
“Kendala lain sejauh ini masih belum ada, namun memang pasang surut air serta curah hujan sangat berdampak, seperti bulan agustus kemarin terjadi kemarau ini berpengaruh pada daya yang dihasilkan sebab sistem kerja menggunakan air, atau banjir yang tinggi ini akan meluap pintu akan sulit dibuka,” tutupnya. (Ova)