eQuator.co.id – Putussibau–RK. Kondisi Rumah Dinas (Rumdin) guru SD Negeri 23 Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, sangat mengenaskan. Mulai dari atap hingga lantainya rusak parah. Sudah sangat tidak layak untuk dihuni.
“Kita mempunyai empat Rumdin guru, tetapi kondisinya tidak layak ditempati,” ungkap Hasan, Kepala SD Negeri 23 Kedamin Hilir, ditemui di ruang kerjanya, Kamis ( 20/10).
Hasan mengungkapkan, Rumdin guru tersebut sangat memprihatinkan, lantaran sejak dibangun, tidak pernah diperbaiki. “Sekolah ini saja dibangun pada 1980-an. Saya sudah sepuluh tahun bertugas di sini, tetapi belum pernah melihat ada perbaikkan terhadap Rumdin guru itu,” katanya.
Dia mengaku, Guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menempati Rumdin tersebut pernah menyampaikan keluhannya. “Namun kita tidak bisa berbuat banyak untuk mengatasinya,” ujar Hasan.
Berbagai upaya telah dilakukan Hasan untuk menjawab keluhan guru tersebut. Di antaranya dengan mengusulkan ke instansi terkait, agar Rumdin SD Negeri 23 Kedamin Hilir diperbaiki.
“Kami di sini (SD Negeri 23 Kedamin Hilir) bingung, bagaimana caranya mencarikan dana perbaikkan selain ke dinas pendidikan. Tetapi hingga hari ini kami tidak pernah mendapatkan dana tersebut,” ungkap Hasan.
Dia sangat berharap, ke depannya Rumdin Guru SD Negeri 23 Kedamin Hilir tersebut diperbaiki, menjadi lebih layak huni. Agar guru yang menempatinya tetap betah mengajar.
Salah seorang Guru SD Negeri 23 Kedamin Hilir, Nur mengaku sudah sembilan tahun menempati Rumdin yang hampir seluruh bagiannya rusak berat itu. “Mau tidak mau, kalau sudah seperti itu saya yang perbaiki sendiri,” kata Nur. (dRe)