Rebut Pistol Polisi, Begal pun Mati

Ilustrasi.NET

eQuator.co.id – Muaratebo-RK. SR, 32, warga Desa Rambahan, Kecamatan Tebo Ulu berakhir di ujung senjata polisi. Pelaku begal itu tewas ditembak, karena berusaha merebut senjata salah seorang anggota Buser Polres Tebo saat akan ditangkap.

Peristiwa ini terjadi Selasa (18/10) malam sekitar pukul 22.30 di Desa Rambahan. Penangkapan SR merupakan hasil pengembangan dari MS, 24, warga Rambahan yang juga pelaku begal, yang diamankan di Polsek Tanah Sepenggal Lintas, Kabupaten Bungo.

Informasi yang dihimpun, saat hendak ditangkap SR mencoba melawan. Dia bahkan nekad merebut pistol salah satu polisi. Menghindari hal yang tidak diinginkan, polisi akhirnya melepas tembakan ke arah SR, yang seketika itu juga tewas.

Kasat Reskrim Polres Tebo, AKP Sahlan Rabu (19/10) mengatakan, jenazah SR saat ini masih di RSUD Tebo menunggu dijemput keluarga. “Selain begal, pelaku ini juga sering melakukan perampokan di beberapa TKP di Kabupaten Tebo,” kata dia.

Sementara itu, Wakapolres Tebo, Kompol Ali Sadikin, mengatakan, pelaku ini juga sering melakukan aksi penjambretan. Malah kata dia, SR sudah melakukan tindak pidana di 9 TKP, seperti Curas, perampokan serta pencurian ternak.

SR menurut Ali merupakan pemain lokal, karena pelaku melakukan aksinya di beberapa wilayah hukum polres Tebo. “Mereka sering beroperasi di Kecamatan Tebo Ulu, daerahnya sendiri (Rambahan), Rimbo Bujang, Sumay dan beberapa tempat lain,” kata dia. Sementar itu, dua pelaku lainnya saat ini masih dalam pengejaran. (jpnn)