eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Selama Ramadan, PLN menjanjikan pasokan listrik aman dan mencukupi. Dipastikan tidak ada terjadinya pemadam alias biarpet. Meskipun terjadi peningkatan konsumsi pemakaian listrik.
Supervisor Humas PLN Kalbar Agi Risnandar mengatakan, sistem Khatulistiwa saat ini sudah surplus di atas 100 megawatt untuk dari segi pembangunannya. Sehingga tidak ada lagi pemadaman di lapangan. Jika pun terjadi pemadaman listrik mungkin disebabkan gangguan-gangguan terhadap jaringan. Untuk pembangkit sendiri mungkin tidak akan terjadi, karena sudah surplus dan banyak cadangan.
“Mungkin di sisi jaringannya ada masalah cuaca, kendala pohon tumbang atau layangan yang bisa menyebabkan gangguan di lapangan,” ujarnya, Rabu (16/5).
Kegiatan pemeliharaan kata dia, sudah dilakukan jauh-jauh hari. Dia pun memastikan pemakaian listrik selama bulan puasa akan meningkat. Konsumsi pemakaian listrik mengalami kenaikan karena beberapa sekolah sudah libur, sehingga melakukan kegiatan di rumah.
Agi memprediksi, beban puncak akan terjadi pada pukul 17.00-21.00 WIB. Selanjutnya akan mengalami penurunan. Pemakain kembali meningkat pukul 02.30-05.00 WIB. Meskipun mengalami beban puncak, PLN memastikan tidak mengalami masalah. (lid)
