eQuator – Pengurus Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Kalbar menggelar doa bersama untuk kelancaran pelaksanaan Pilkada di tujuh kabupaten di Kalbar,
Selasa (24/11) pukul 19.15.
Kegiatan itu dihadiri Ketua Umum MPW PP Kalbar, H Firman Muntaco, SH, MH, dan puluhan pengurus dari tingkat provinsi hingga kecamatan.
“Doa bersama ini hal biasa dan rutin dilaksanakan,” kata Firman seraya mengatakan sebagai umat beragama, paling utama adalah berdoa.
Firman mengingatkan, PP bukan organisasi yang selalu erat kaitannya dengan otot dengan keributan. “Saya tidak mau stigma itu lengket di PP, kedepankanlah otak,” tegasnya.
Terkait Pilkada, fitnah, hujatan dan isu-isu tidak bertanggungjawab harus dihindarkan. “Saya mengimbau, anggota PP tidak terpacing isu-isu tidak bertanggungjawab,” jelas Firman.
Firman mengaku kaget, Pilkada Melawi dianggap rawan konflik. Menurutnya, tiga kali Pilkada yang diikutinya, Melawi selalu teraman, bahkan tingkat kedua se Indonesia. “Ternyata ada tangan-tangan tidak nampak yang bermain, agar kondisi Melawi menjadi tidak baik,” kesalnya. (ian)
