eQuator.co.id – SAMBAS-RK. Kepolisian Resor Sambas saat ini fokus melakukan pengamanan pasca Pemilu Serentak 17 April 2019. Ratusan personel diterjunkan mengamankan pelaksanaan rapat pleno hasil perolehan suara di Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), untuk selanjutnya mengawal logistik pemilu kembali ke Kantor KPU Kabupaten.
Kapolres Sambas AKBP Permadi Syahids Putra melalui Kabagops Kompol Ayin Nurrohman mengatakan, pihaknya mendapatkan amanah dari negara untuk mengamankan jalannya Pemilu Serentak 2019, khususnya di Kabupaten Sambas.
“Khususnya di Kabupaten Sambas kita mendapatkan amanah dari negara untuk mengamankan Pemilu baik presiden maupun legislatif, ini sudah hari kelima pasca pemungutan suara,” katanya, Minggu (21/4).
Dikatakan Ayin, sebelum pemungutan suara, pihaknya juga telah mengamankan jalannya proses atau tahapan Pemilu Serentak ini.
“Sebelum pemungutan suara, kita sudah melakukan pengamanan sampai surat suara berada di TPS, Alhamdulillah sampai hari ini aman,” ujarnya.
Sementara pasca pemungutan suara akan ada tahapan lain seperti rapat pleno dan mengantarkan kembali surat suara ke KPU Sambas.
“Hingga hari ini di setiap kecamatan melakukan rapat pleno di tingkat PPK dan target selesainya InsyaAllah kalau tidak meleset sampai 24 April 2019. Alhamdulillah saya coba melakukan pengecekan mendapatkan informasi dan rekan-rekan kapolsek dan jajaran bahwa sementara masih aman dan lancar, mudah-mudahan sampai selesai ini tetap aman,” katanya.
“Selanjutnya logistik pemilu akan dikirim dari PPK ke KPU sesuai dengan targetnya pada tanggal 26 April sudah berada di gudang KPU,” tambahnya.
Selama rapat pleno dan pengiriman kembali logistik ke KPU Sambas, pihaknya melibatkan sebanyak 168 personil Polres Sambas untuk pengamanan.
“Bukan hanya pengamanan rapat pleno, saat pergeseran atau pengiriman kembali logistik, kita juga menggunakan kekuatan yang sama,” jelasnya.
Sementara terkait pelaporan kecurangan pemilu, hal tersebut merupakan ranah atau wewenang dari Gakkumdu, namun saat pihaknya melakukan konfirmasi, sampai saat ini masih belum ada laporan.
“Kalau laporan iseng itu ada, tapi setelah ditindaklanjuti ternyata unsurnya tidak memenuhi, waktunya sudah lewat dan sebagainya, jadi dianggap tidak ada. Untuk laporan dengan syarat yang cukup bukti dan sebagainya sementara ini tidak ada. Jadi sampai hari ini tidak ada laporan terkait pelanggaran pemilu,” tutupnya.
Di tempat berbeda, Ketua KPU Kabupaten Sambas, Sudarmi juga menyatakan bahwa pelaksanaan pemilu di Kabupaten Sambas sejauh ini berjalan lancar dan aman.
“Alhamdulillah Pemilu Serentak 2019 di Kabupaten sambas bisa berjalan dengan lancar, aman dan terkendali serta tanpa hambatan yang berarti,” katanya.
Meskipun ada beberapa kendala yang dihadapi, namun semuanya bisa segera diatasi.
“Kendala-kendala yang dihadapi pasti ada, seperti kekurangan alat kelengkapan TPS misal paku, bantal coblos, sampul dan lain-lain. Namum semuanya bisa diatasi,” tuturnya.
Sudarmi berharap pemilu 2019 bisa berjalan sesuai dengan jadwal dan apa yang telah direncanakan.
“Tentunya kita sama-sama berharap pemilu dapat terlasanana dengan aman, lancar, terkendali dan sukses sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada,” pungkasnya.
Laporan : Sairi
Editor : Indra