-ads-
Home Rakyat Kalbar Landak Perempuan Stres Hadang Mobil di Tengah Jalan

Perempuan Stres Hadang Mobil di Tengah Jalan

perempuan di duga setres kejar-kejaran di amankan masyarakat karena mengganggu mobil lewat. Antonius

eQuator – NGABANG-RK. Diduga setres, seorang perempuan mengamuk sambil teriak di tugu bundaran pal 2 Ngabang. Warga sekitar sempat heboh mendegar teriakan dan melihat seorang perempuan berdiri di tengah jalan mengahadang mobil yang melintas, Rabu (4/11) pagi.
Sambil membawa pisau kecil, perempun yang mengenakan kaos warna pink itu terus-terusan berteriak hingga membuat macet ruas jalan tersebut. Warga pun berusaha mengamankan perempuan itu untuk menepi di pingir jalan. Karena tidak ada petugas yang mengamankan perempuan itu,
Sempat terjadi kejar-kejaran karena tidak mau di amankan perempuan itu lari ke sebuah warung di sekitar pal 2 Ngabang. “Sudah dua hari ini, perempuan yang di duga setres itu berada di bundaran taman pal 2 itu. Tapi tidak ada petugas yang peduli mengamankan orang itu,” ujar Agustian dan Herdiyanto, tukang ojek Ngabang.
Menurutnya, kalau ada yang seperti itu haruslah segera di amankan. Apalgi dia membawa pisau, walaupun pisau kecil itu juga bisa bahaya kalau dia mengganggu orang lain. “Kami hanya takut di jalan itu banyak anak-anak pulang sekolah yang lewat. Kalau di manggangu orang yang lewat kan kasian. Kita mau lawan dia orang gila,” kata Agus.
Hal senada juga di katakan Herianti, pemilik warung di jalan pal 2 Ngabang. “Dua hari ini perempuan itu suka nari-nari sambil nyanyi di sekitar bundaran itu, kadang dia teriak
sehingga banyak orang yang heran dan terkejut,” kata Heri.
Heri mengaku sebelumnya perempuan itu masuk ke rumahnya dan langsung ke kamar mandi dan mandi. Setelah itu lalu keluar lagi. “Kami hanya melihat gelagahnya, namun tidak berani mau bilang apa-apa karena dia belum menggangu. Tapi kami sudah punya perasaan wawas,” ucapnya.
Ia berharap, kalau ada orang yang kurang waras seperti harusnya dari pemerintah atau instansi terkait segera mengamankannya. “Kami yang namanya masyarakat sangat takut, khawatir dia menggangu orang lain. Apalagi dia membawa senjata tajam, biarpun hanya pisau untuk mengupas bawang kalau dia tusukan ke orang pasti bahaya. Tapi kalau segera di amankan kia mencegah terlebih dulu, supaya tidak ada yang di ganggu,” pungkasnya.

Reporter: Antonius
Editor: Kiram Akbar

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Exit mobile version