eQuator.co.id-Bengkayang, Hujan yang turun seharian di Kabupaten Bengkayang dan sekitarnya pada Jumat (12/1) sejak pukul 09.00 hingga pukul 21.00, menyebabkan banjir di beberapa titik yang tingginya mencapai 1,5 meter.
Bahkan seperti di Doyot Kecamatan Lumar, beberapa Jembatan di Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung terutama akses dari dan ke Bengkayang-Singkawang roboh. Begitupun di Desa Bukit Serayan Kecamatan Samalantan, jembatan penghubung menuju Kecamatan Lembah Bawang hanyut diterjang banjir pada Jumat (12/1). Akibatnya akses menuju Godang Damar Kecamatan Lembah Bawang putus.
Staf Hal itu ditegaskan oleh Watman Seorang staf Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkayang, Watman mengaku meninjau langsung lokasi.
“Mulai pagi saya ke TKP hingga sore Kemudian air sudah mulai surut,” katanya kepada eQuator.co.id Jumat (12/1/2018) malam Pukul 21.00 Wib “Jembatan Sungai Semperak patah diterjang banjir, apalagi memang kondisi kayu udah rapuh hingga mudah patah,” tambahnya.
Namun tak ada rumah warga yang terendam banjir karena posisi rumah mereka cukup tinggi. “Cuma pasilitas umum jalan dan jembatan Sungai Semperak saja yang roboh dan hanyut,” ungkap Watman.
Sehari sebelumnya, Kamis (11/1) terjangan banjir bandang tepatnya di depan SMAN 1 Sungai Betung dan di depan Gereja Persekutian Injil Baptis Indonesia (G-PIBI) Rehoboth Sungai Betung, yang mencapai satu meter mengakibatkan akses jalan Bengkayang-Singkawang sempat Macet. (Kur)