eQuator.co.id – KUBU RAYA-RK. Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalbar, menyalurkan bantuan modal usaha kepada warga kurang mampu. Penyerahan bantuan ini rutin disalurkan kepada warga kurang mampu, guru mengaji dan da’i khususnya di pedalaman Kalbar.
Ketua YBM UIW Kalbar, Andang Tri Wahyudi menuturkan, bantuan itu sebanyak Rp3 juta – Rp5 juta untuk pengembangan modal usaha. Bahkan dalam pemberian bantuan ini, YBM PLN UIW tidak memberikan batas waktu pengembalian serta bunga.
“Sebab dana yang diberikan murni berupa bantuan modal usaha. Dan kita berharap apa yang diberikan semoga amanah modal usaha ini dapat diberdayakan secara maksimal sehingga dapat mengubah kondisi ekonomi warga kurang mampu. Penerima bantuan modal usaha tidak dibebani jangka waktu pengembalian serta tidak berbunga karena ini murni bantuan,” ungkapnya.
Namun begitu, kata Andang, pihaknya mengimbau kepada para penerima bantuan dapat merintis dan mengembangkan usaha. Sehingga pada gilirannya dapat berubah dari yang semula berstatus penerima bantuan nantinya berganti menjadi pemberi bantuan.
“Insyaallah dengan seizin Allah SWT yang tadinya sebagai penerima nanti dapat berubah menjadi pemberi bantuan. Kami hanya menyiapkan media untuk berinfak yang nilainya tidak ditentukan,” ucapnya.
Senior Manager SDM dan Umum selaku Pengawas dan Pembina YBM UIW Kalbar, Ordaia Arqam Nja’Oemar, dana bantuan yang diserahkan murni berasal dari dana zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) pegawai Muslim yang dipungut sebesar 2,5 persen dari penghasilan.
“Atas nama pribadi dan manajemen, saya mengapresiasi kerja keras para pengurus YMB UIW Kalbar dalam menyalurkan dana ZIS seluruh karyawan Muslim kepada masyarakat yang berhak menerimanya,” jelasnya.
Dia memaparkan, sepanjang tahun 2018, YBM PLN UIW Kalbar telah menyalurkan dana ZIS Karyawan sebesar Rp3.641.641.835 kepada lebih dari 8.700-an Mustahiq. Dari total dana yang disalurkan, sampai dengan Desember 2018 penyaluran terbesar untuk Ashnaf Fakir Miskin sebesar 70 persen, selebihnya disalurkan untuk program-program rutin sosial kemanusiaan.
“Hingga bulan Maret 2019, bantuan rutin tiap bulan yang dilaksanakan oleh YBM antara lain penyerahan paket sembako kepada 61 orang warga kurang mampu, memberikan santunan kepada 25 orang guru ngaji,” paparnya.
Kemudian, pihaknya juga bekerjasama dalam program pemberian intensif kepada 26 orang da’i yang berdakwah di pedalaman Kalbar sudah berjalan sejak tahun 2016.
“Pada hari ini YBM PLN UIW Kalbar dan Komunitas Peduli Muslim Pedalaman telah menandatangani MoU kerja sama sebagai wujud komitmen YBM dalam mendukung perjuangan para Da’i untuk berdakwah di seluruh pedalaman Kalbar,” katanya.
Selain itu, YBM secara rutin memberikan bantuan pengobatan warga kurang mampu dan mengeluarkan pasien yang tertahan di rumah sakit karena tidak bisa melunasi biaya pengobatan. Memberikan bea siswa kepada anak usia Sekolah Dasar (SD) hingga ke bangku kuliah.
“Beberapa waktu yang lalu YBM juga memberi santunan kepada korban kebakaran, korban banjir di Landak, melaksanakan pengobatan gratis di kampung Sebungkop Kabupaten Sanggau, serta program sekolah gratis Pesantren Teknologi dan Informatika, sekolah programer dan lain-lainnya,” pungkasnya. (ova)