Mario Mengaku Sudah Minta Tes DNA Berulang

Mario Teguh

eQuator.co.id JAKARTA – Motivator terkenal Mario Teguh sedang ditimpa masalah. Seorang pria bernama Ario Kiswinar Teguh muncul di acara talk show Hitam Putih Trans 7 pada Rabu (7/9). Kis mengaku sebagai anak Mario.

Pria kelahiran 26 April 1986 itu membawa setumpuk dokumen. Mulai akta kelahirannya hingga akta perceraian ibunya dengan Mario. Kis, yang kini bekerja sebagai guru, juga membawa foto-foto masa kecilnya. Semua itu ditunjukkan untuk memperjelas statusnya. ”Saya anak Mario Teguh dari perkawinan sebelumnya,” tegas Kis.

Kis mengaku sebagai anak Mario dengan Ariyani Soenarto. Ayah dan ibunya menikah pada 1984 dan diputus bercerai pada 1993. Saat itu dia berumur tujuh tahun. ”Penyebab perceraian itu adalah orang ketiga,” ujar Kis.

Kis pernah menemui pria yang diakui sebagai ayahnya tersebut. Mereka kali terakhir bertemu ketika Kis berumur 17 tahun. Namun, pertemuan itu berakhir dengan kekecewaan. Kis mengingat, pria yang punya nama asli Sis Maryono Teguh itu meminta dirinya untuk tak menemuinya lagi. Dia juga dengan tegas mengatakan bahwa Kis bukan anak kandungnya. ”Hal ini sudah saatnya dibuka. Beliau dahulu yang mengatakan di media tidak memiliki anak lain,” tutur Kis.

Merasa terganggu dengan kemunculan Kis, Mario memberikan klarifikasi di Kompas TV, stasiun TV tempat acara Mario Teguh The Golden Ways ditayangkan. Dia datang bersama istrinya, Linna Teguh.

Mario tidak mengelak bahwa nama yang ditulis untuk akta kelahiran dan dokumen lain yang dibawa Kis itu memang benar namanya. Dia menambahkan, dua tahun setelah bercerai dari Ariyani dirinya menikah dengan Linna. Itu berarti Mario mengaku menikah dengan Linna pada 1995. Padahal, dalam status Facebook yang pernah diunggah Linna, disebutkan mereka menikah pada Januari 1993. Namun, soal perbedaan itu, Mario tak memberikan komentar. ”Yang tidak banyak diketahui adalah sebelum bercerai, pertengkaran saya dengan Ariyani tentang kecemburuan saya terhadap laki-laki lain,” kata Mario.

Pria yang kabarnya memiliki tarif di atas Rp 100 juta untuk tiap jam sesi motivasi yang diberikannya itu menyayangkan sikap Kis. Menurut dia, itu sebuah langkah yang tak dewasa. Mario mengingat lagi masa lalunya. Sebelum mereka bercerai, papar Mario, Ariyani mengatakan bahwa Kis bukan anaknya. ”Saya bertahun-tahun meminta tes DNA berkali-kali. Saya ingin move on,” tambahnya.

Mario mengaku tersiksa dengan pernyataan mantan istrinya bahwa Kis bukan anak biologisnya. Mario pun meminta tes DNA saat itu. Namun, ibu Kis tidak setuju karena saat itu Kis masih kecil. Setelah usia Kis 17 tahun, Mario kembali meminta izin, tapi tes DNA belum juga terlaksana hingga kini.

Saat bertemu Kis yang berusia 17 tahun, Mario menanyakan apakah Kis tahu siapa ayahnya. Kala itu, papar Mario, dia menjawab tahu. ”Harapan saya, dia tunjuk saya. Iya, memang dia lalu sebut nama. Tapi bukan nama saya. Yang dia sebut itu, Mister X. Itu penggalan namanya ada di nama dia. Pencemaran nama baik loh itu. Mencemarkan saya,” kata Mario.

Agar polemik tersebut tak berkepanjangan, Mario meminta Kis segera datang untuk menemuinya. Jika dulu ibunya tidak memperbolehkan tes DNA, dia berharap Kis mau melakukan tes DNA. Kis belum memberikan tanggapan soal permintaan Mario tersebut. Ketika dicoba dihubungi lewat sambungan telepon, dia sama sekali tidak merespons.

Sementara itu di stasiun TV yang sama, malamnya giliran Kis yang muncul. Dia menyebut yang dilakukannya ini bukan karena mencari sensasi. Dia hanya menginginkan pengakuan seorang ayah. Ditanya apakah Kis pernah menyebut nama pria lain sebagai ayahnya, Kis menggeleng. Dia mengungkapkan, sosok ayah yang selama ini ada di benaknya hanyalah Mario Teguh.

Semoga masalahnya segera selesai dan Mario bisa kembali tegak berbicara, salam super. (glo/c11/ayi)