Listrik Biarpet Tiap Hari di Siduk, Ini Penjelasan PLN Sukadana

BIARPET LISTRIK. Kondisi biarpet listrik pagi ini di Siduk (12/3). Listrik padam bisa berulang kali terjadi dalam seharinya. (Kamiriluddin-RK)
BIARPET LISTRIK. Kondisi biarpet listrik pagi ini di Siduk (12/3). Listrik padam bisa berulang kali terjadi dalam seharinya. (Kamiriluddin-RK)

eQuator.co.id – SUKADANA-RK. Sebulan terakhir ini kondisi listrik di Siduk, Desa Sinpang Tiga, Kecamatan Sukadana dan sekitarnya tak stabil. Biarpet listrik nyaris setiap hari terjadi.

Kondisi ini pun menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat setempat. Pasalnya, listrik sudah menjadi kebutuhan bahkan akibat rajin mati hidup membuat peralatan elektronik mudah mengalami kerusakan.

“Belakangan ini kok sering sekali mati lanpu (listrik), padahal Kayong Utara sudah punya pembangkit sendiri dan masih baru,” kata Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali di Siduk, Selasa (12/3).

Listrik padam tak mengenal waktu. Misalnya saja pagi ini, listrik padam telah terjadi selama 10 menit dan baru hidup kembali. Bahkan hal ini juga terjadi pada malam tadi.

Menanggapi hal ini, Kepala PLN Sukadana, Gilang Aryasetya meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Dia pun menjelaskan, untuk saat ini kawasan Siduk mendapat suplai listrik dari sistem Ketapang.

Dan yang masih menjadi kendala adalah suplai karena masih adanya gangguan pada salah satu unit pembangkit. Sehingga tidak bisa beroperasi maksimal di saat yang sama unit pembangkit yang lain sedang dalam pemeliharaan.

Sehingga untuk beberapa periode beban tinggi terjadi defisit suplai sementara.
“Ini informasi sementara yang bisa saya sampaikan, kami juga masih koordinasi dengan Ketapang,” jelasnya.

Ditanya soal alasan wilayah Siduk tidak dialiri listrik yang bersumber dari Rantau Panjang, Kayong Utara, menurut Gilang untuk suplai dari PLTD Teluk Melano di Rantau Panjang saat ini masih dibatasi. Pasalnya, salah satu unit sedang dalam pemeliharaan pula. Sehingga jika menanggung beban sampai dengan Siduk maka akan overload. (lud)