Ketiga Kalinya, Rapat Pembahasan Rancangan KUA dan PPAS RAPBD Melawi 2016 Ditunda

Abang Tajudin: Sekda Mundur dari Banggar

Abang Tajudin

eQuator – Nanga Pinoh-RK. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Melawi, Ivo Titus Mulyono walk out saat rapat Pembahasan Rancangan KUA dan PPAS RAPBD TA 2016 bersama DPRD Kabupaten Melawi di ruang sidang DPRD Kabupaten Melawi, Senin (16/11). Dengan demikian rapat tersebut ditunda untuk ketiga kalinya.

Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Abang Tajudin mengatakan, saat rapat tersebut Sekda menyatakan protes terhadap pemberitaan di media massa beberapa waktu lalu, yang dianggap menyudutkannya.

“Kemudian dia (Sekda) menyatakan dalam rapat tersebut mengundurkan diri dari tim banggar,” ujar Abang Tajudin kepada wartawan usai rapat.

Tajudin mengungkapkan, apa yang pernah disampaikan ke media massa beberapa waktu lalu itu memang sesuai dengan kenyataan yang ada. Bahwa eksekutif tidak pernah hadir lantaran tidak pernah memberitahukan secara resmi kepada DPRD Kabupaten Melawi.

“Kita inikan ada tatib dan kita ini merupakan lembaga resmi. Kita tetap ingin melaksanakan sesuai dengan yang dijadwalkan banmus maka saya sangat menyayangkan langkah Pak Sekda yang meninggalkan rapat dan menyatakan mundur dari tim pembahasan,” tegas Tajudin.ppa

Menurutnya, pembahasan ini berkaitan dengan nasib masyarakat banyak, karena menyangkut soal APBD tahun 2016. Kata Tajudin, hal ini perlu dicatat, perlu diingat dan perlu digaris bawahi bahwa lembaga DPRD Kabupaten Melawi tidak pernah menghalang-halangi atau menunda proses pembahasan anggaran ini. “Justru yang selalu terjadi itu dari lembaga eksekutif,” lugasnya.

Tajudin menegaskan, perlu diketahui bersama bahwasannya dalam pembahasan pertama yang dilaksanakan beberapa waktu lalu tanpa kehadiran Sekda Kabupaten Melawi. Jika pun ada yang hadir, namun yang datang adalah pejabat yang tidak berkompeten, karena tidak bisa mengambil keputusan.

“Maka dari itu ditunda dan dibuatlah jadwal rapat banmus yang kedua. Namun mereka tidak memberi tahu karena tidak hadir dan kita tidak tahu. Harusnya kan mereka memberi tahu karena memang kita merupakan lembaga resmi,” keluhnya.

Sementara itu, anggota banggar DPRD Kabupaten Melawi, Kimroni menyayangkan sikap Sekda selaku ketua tim anggaran Kabupaten Melawi, yang meninggalkan rapat dengan alasan tidak mendasar. Bahkan, dia juga kesal dalam protes tersebut Sekda sempat mengeluarkan permasalahan pribadi.

“Padahal kami saat menyinggungnya di media beberapa waktu lalu tidak menyinggung permasalahan pribadi, melainkan lembaga. Kami juga sudah menyatakan bahwa rapat kembali ditunda karena memang tidak ada konfirmasi dari eksukutif,” paparnya.

Dia mengatakan, karena Sekda Melawi meninggalkan ruang rapat maka Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Abang Tajudin menanyakan kepada TAPBD Pemkab Melawi yang diwakili oleh asisten III menyatakan rapat ini ditunda.

“Kemudian pimpinan rapat menanyakan kepada seluruh anggota banggar apakah rapat ini ditunda atau dilanjutkan. Seluruh anggota banggar menyatakan rapat tersebut ditunda. Selanjutnya DPRD akan menjadwalkan ulang rapat tersebut,” ucapnya.

 

Reporter: Sukartaji

Redaktur: Andry Soe

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.