eQuator.co.id – KUBU RAYA-Pasangan cagub-cawagub Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa dan Suryadman Gidot dinilai paling pas dan mampu memimpin Kalimantan Barat dalam menyelesaikan berbagai persoalan pembangunan dan keamanan. Latar belakang Karolin yang adalah dokter dan Gidot guru, bisa membawa Kalimantan Barat menjadi provinsi yang hebat, religius, dan terdepan.
Anggota DPRD Kalimantan Barat Maskendari, Jumat (13/4) mengatakan saat ini Kalimantan Barat butuh pemimpin yang energik, mengayomi, dan mempunyai visi membangun. Semua itu menurut Maskendari, hanya dimiliki pasangan cagub-cawagub Karolin-Gidot.
“Hanya pasangan Karolin-Gidot yang pas untuk memimpin Kalimantan Barat. Hal ini dilihat dari track record keduanya. Ibu Karolin sebelum terpilih menjadi Bupati Landak adalah seorang dokter yang juga anggota DPR-RI dua periode,” kata Maskendari.
Pasangan cawagub Suryadman Gidot, lanjut Maskendari, juga memiliki rekam jejak dan prestasi yang mumpuni. “Pak Gidot adalah bupati Bengkayang dua periode dan sampai sekarang masih menjabat. Sebelumnya, beliau menjabat wakil bupati, dan sebelum menjadi wakil bupati, adalah anggota DPRD. Latar belakang Pak Gidot adalah guru dan pernah kepala sekolah,” jelas pria yang akrab disapa Masken ini.
Karena itu, anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kalbar ini menilai Karolin-Gidot mampu menyelesaikan persoalan-persoalan di Kalimantan Barat secara profesionanl dan bertanggung jawab.
Penilaian Masken soal kepemimpinan yang berkompeten memimpin Kalbar itu pun diamini dan diyakini cagub Karolin.
“Saya dan Pak Suryadman Gidot merupakan pasangan yang paling lengkap karir politiknya dan tentunya berpengalaman. Jadi tidak bisa diragukan lagi jika masyarakat memilih kami pada tanggal 27 juni mendatang,” kata Karolin di Dusun Loncek, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Jumat.
Bupati Kabupaten Landak yang sedang menjalani masa cutinya itu menegaskan Pasangan Karolin dan Gidot yang diusung oleh PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan PKP Indonesia merupakan pasangan yang paling memahami baik dalam hal pemerintahan maupun sosial kemasyarakatan di Kalimantan Barat.
“Pak Gidot merupakan Bupati Kabupaten Bengkayang selama dua periode. Beliau menjejaki dunia politiknya mulai sebagai anggota DPRD Bengkayang. Karakteristik wilayah yang dipimpinnya juga lengkap, ada wilayah pesisir, wilayah pedalaman dan perbatasan. Tidak bisa dipungkiri pasangan Kado Kalbar merupakan pasangan paling lengkap,” jelas Karolin. (MU)