Jangan Hanya Bisa Buat Lubang

Hindari lobang : Mobil bus sekolah berusaha menghindari lobang yang sudah ditandai warga dengan drum bekas di Jalan Sekadau-Sintang, kemarin.. (Abdu Syukri)

eQuator.co.id – Sekadau-RK. Kondisi infrastruktur Jalan Nasional di Kota Sekadau dan sekitarnya, dikeluhkan warga. Beberapa titik jalan tampak berlubang dan mengalami kerusakan parah sejak beberapa bulan terakhir.

Celakanya lagi, lobang itu tidak hanya terbentuk secara alami. Beberapa lobang sepertinya sengaja digali oleh pekerja dari instansi yang berwenang, yakni pekerja dari Kementeria PU pusat melalui Satker penanganan jalan nasional di Kalbar.

“Mestinya, kalau sudah digali seperti itu, segera ditambal,” kritik Pdt Benjamin Na’u, warga Desa Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir kepada Rakyat Kalbar, kemarin.

Protes Benjamin bukan isapan jempol belaka. Beberapa ruas jalan yang dulunya mengalami kerusakan, digali lebih besar namun sejalnjutnya tak ditambal.

“Jangan hanya bisa buat lobang. Kemudian menambalnya tidak bisa,” tegas Benjamin.

Benjamin mencontohkan, ada beberapa lobang yang sudah digali dan tidak segera ditambal, seperti di sepanjang Jalan Sekadau-Sintang dan Jalan Sekadau-Sanggau. “Banyak yang sudah mengalami kecelakaan di ruas jalan itu,” kenang Benjamin.

Untuk menghindari kecelakaan, beberapa warga berinisiatif menambal jalan. Sejumlah lobang juga dipasangi tanda dari drum, barang dan ban bekas untuk memberi tanda bahaya kepada pengguna jalan yang melintas. (bdu)