eQuator.co.id – Pontianak-RK. Pemerataan pembangunan terutama soal infrastruktur jalan menjadi harapan besar masyarakat di bawah kepemimpinan Midji-Norsan. Namun ironisnya tak jarang dalam perbaikan tersebut kerap hanya dijumpai menggunakan tambal sulam.
“Harus ada peningkatan,” ujar anggota DPRD Provinsi Kalbar, Ir H Prabasa Anantatur, MH, Rabu (26/12).
Legislator Partai Golkar asal Dapil Kabupaten Sambas ini mencontohkan, di Kabupaten Sambas seperti Kecamatan Jawai merupakan kawasan perekonomian yang sudah cukup baik. Hanya saja soal infrastruktur tidak berjalan seiring atau masih diberlakukan tambal sulam, sehingga ke depan diharapkan hal ini tidak lagi dilakukan.
“Kondisi jalan baru-baru ini memantik aksi masyarakat yang menuntut Pemkab Sambas segera memperbaikinya, mengaspalnya,” tegasnya.
Memang sesuai aturan jalan memiliki kelas masing-masing dan sesuai dengan tanggungjawabnya. Hal itu supaya tidak tumpang tindih, mana yang status jalan kabupaten, provinsi dan negara.
“Kalaulah APBD kabupaten tidak memadai untuk membangun jalan yang menjadi tanggungjawabnya, maka bisa meminta bantuan APBD Provinsi. Demikian pula dengan Provinsi bisa meminta bantuan APBN,” terangnya.
Oleh karena itu, mantan Wakil Bupati Sambas ini menyarankan Pemkab Sambas membuat usulan ke Pemprov Kalbar untuk peningkatan jalan di Kecamatan Jawai.
“Usulan tersebut sangat tepat. Karena saat ini APBD Tahun Anggaran 2019 dalam tahap pembahasan. Kita optimis Gubernur Kalbar, H Sutarmidji akan memberikan perhatian terkait jalan di Jawai,” ucap mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar ini. (agn)
