eQuator.co.id – Sekadau-RK. Ruas Jalan Nasional Sekadau-Sintang, kilometer 2, persis di depan kantor Panwaslu Sekadau, rusak lagi. Kondisi ini pun diprotes pengguna jalan yang melintas.
Salah satunya, Rudy. Kepada wartawan, ia mengaku sangat menyesalkan kerusakan jalan tersebut.
“Kalau baru satu kali sih, mungkin tidak apa-apa. Tapi ini sudah berkali-kali rusaknya. Mungkin sudah lima kali. Ditambal rusak lagi, tambal rusak lagi,” kata Rudy, kemarin.
Panatuan di lapangan, kerusakan jalan tersebut cukup parah. Sedikitnya terdapat tiga titik jalan yang berlobang dengan diamater lebih dari dua meter dan kedalaman lebih dari 50 centimeter.
Lobang-lobang tersebut dipenuhi genangan air. Pengendara yang melintas, terutama kendaraan roda dua harus ekstra hati-hati.
Rudy menilai, kerusakan pada ruas jalan itu, diduga karena sistem drainase tidak berfungsi dengan baik. Gorong-gorong yang dulunya ada di jalan tersebut, kini sudah tersumbat. Akibatnya air hujan maupun air limbah rumah tangga dan limbah tempat usaha di sekitar lokasi menggenangi badan jalan.
“Tolong lah kepada warga pemilik toko atau pemilik usaha di sekitar lokasi juga memperhatikan masalah drainase itu. Pemerintah juga harus melakukan perbaikan secepat mungkin,” tandas Rudy.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU dan Pertambangan Kabupaten Sekadau, Heri Handoko ST MT membenarkan jika kerusakan jalan tersebut dikarenakan drainase yang macet. Apalagi ada genangan air limbah dari cucian mobil dan galon di dekat lokasi.
“Harapan kita, pengusaha itu ikut mikirkan jalan orang. Harus tanggungjawab juga dengan limbahnya. Buat saluran pembuangan yang baik,” ucap Heri.
Pemkab Sekadau, kata Heri, bukannya tidak mau memperbaiki. Namun upaya perbaikan itu terganjal kewenangan status jalan yang merupakan jalan nasional. “Jadi kita dari kabupaten tidak boleh melakukan perbaikan karena kewenangan dan kontraknya beda. Nanti bisa jadi temuan hukum,” jelasnya.
Kendati begitu, Heri mengaku tidak tinggal diam. Sabtu lalu, dia sudah menelpon Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Sekadau-Tebelian Satker UPBJJ Kalbar. Pihaknya juga sudah menghubungi kontraktor yang mengerjakan perbaikan jalan tersebut.
“Janjinya satu minggu kedepan akan diperbaiki. Karena ini awla puasa, banyak pekerjanya yang pulang ke kampungnya. Minggu depan baru masuk kerja lagi,” tandas Heri.
Reporter: Abdu Syukri
Editor: Kiram Akbar