eQuator.co.id – SURABAYA-RK. Damiati, 55, warga Tambak Asri, Kecamatan Krembangan, ternyata tidak kapok. Sebulan lalu tertangkap warga karena menjadikan tempat kosnya untuk prostitusi, kini dia mengulanginya.
Wahyu, salah seorang warga Tambak Asri, merasa heran dengan ulah Damiati. Alasannya, warga telah berkali-kali memperingatkan Damiati sebelumnya. “Kami ingin kampung Tambak Asri bersih dari prostitusi,” katanya.
Penggerebekan tersebut dilakukan sekitar pukul 02.00. Saat itu warga yang berjaga di pos pantau lokalisasi mendengar informasi bahwa ada praktik esek-esek di rumah kos Damiati. Warga kemudian menggerebek rumah tersebut.
Di sana warga menemukan pasangan bertindak asusila dan Damiati. Mereka lantas dibawa ke balai RW. Karnoto, warga lain, mengaku geram dengan perbuatan tetangganya itu. Wahyu dan Karnoto berharap si muncikari tersebut dapat diproses secara hukum. Sebab, Damiati telah diperingatkan hingga dua kali.
“Dia pernah berjanji tidak mengulangi perbuatannya. Kalau dibiarkan, akan semakin bertambah ini prostitusi. Kami juga khawatir lokalisasi bakal hidup lagi di Tambak Asri,” tegas Karnoto. (jpnn)
