eQuator.co.id – Mempawah-RK. Satu rumah semi permanen di Dusun Pinang, Desa Kecurit, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah hangus terbakar, pada Rabu (31/7) sekitar pukul 19.30 Wib.
Rumah itu milik Sukamto, warga RT 04 RW 02. Sebelum kebakaran, Sukamto meninggalkan rumah itu untuk pergi ke rumah keluarganya di Desa Pak Buluh. Yang tinggal di rumah itu hanya anaknya, Viktor. Pria usia 30 tahun tersebut mengalami keterbelakangan mental.
Ronald (35), warga setempat menceritakan, saat pulang dari warung, dia melihat Viktor keluar dari rumah sambil berlari kecil menjauh dari rumahnya.
Tak lama kemudian, kata Ronald, dia melihat kepulan asap dan api yang menyala dari bagian belakang rumah tersebut. Melihat api semakin membesar, Ronald pun berteriak meminta tolong kepada warga sekitar, untuk memadamkan api.
Mendengar kabar ada rumah terbakar, warga pun cepat berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Walau telah berusaha keras memadamkan api, namun warga kalah cepat dengan si jago merah.
Rumah itu tak terselamatkan. Bahan material rumah yang terbuat dari kayu menyebabkan api dengan cepat menghanguskan seluruh bangunannya.
Sementara itu, Sico Hadi, Kepala Desa Kecurit mengatakan, dirinya menduga kebakaran itu berasal dari api rokok. Karena kata dia, Viktor sering bermain api untuk merokok.
“Ini hanya sekedar dugaan, untuk lebih jelasnya, mungkin pihak berwajib yang nanti menjelaskan,” terang Sico.
Kapolsek Toho, Iptu Dede Hasanudin yang dikonfirmasi tentang kebakaran itu mengaku, pihaknya telah mendapatkan laporan dari warga terkait adanya rumah yang mengalami musibah kebakaran.
Mendapat laporan itu, pihaknya langsung menerjunkan anggotanya ke lokasi kejadian. Setelah ikut berjibaku memadamkan api, kemudian pihaknya mengamankan lokasi dan sterilisasi di area rumah yang terbakar dengan melintangkan police line.
“Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. Dan kita akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui apa dan bagaimana hingga rumah itu terbakar,” ujarnya.
Ia juga berpesan kepada masayarakat, musim panas kali ini rawan terjadi kebakaran. Untuk itu, ia mengimbau agar warga senantiasa mengamankan rumah dari hal-hal yang bisa mengakibatkan terjadinya kebakaran.
“Sebelum bepergian meninggalkan rumah atau tempat lainnya agar selalu melakukan pengecekan dan mematikan kompor gas serta aliran listrik yang tidak digunakan,” imbaunya. (shn)