eQuator.co.id – MILAN – Zinedine Zidane, pria Prancis keturunan Aljazair berusia 43 tahun itu melengkapi prestasi kariernya dengan mengangkat trofi Liga Champions, sebagai pelatih!
Sebagai pemain, Zidane sudah pernah menjadi juara Piala Dunia bersama Prancis. Juara Piala Eropa? Juga sudah. Di level klub, gelimang gelar bersama Bordeaux, Juventus, Real Madrid plus penghargaan individu seperti Ballon d’Or, juga pernah dia raih.
Nah, sebagai pelatih, setelah hanya menjadi asisten Carlo Ancelotti saat membawa Real Madrid juara Liga Champions dua tahun lalu, kini Zidane juga sudah menjadi juara berstatus sebagai pelatih. Yang belum? Membawa timnya juara kompetisi lokal (La Liga).
“Partai final melawan Atletico adalah akhir yang benar-benar sulit. Pertandingan yang sangat panjang, begitu banyak tekanan,” ujar Zidane, di laman Marca.
Pria pelontos nan akrab disapa Zizou ini mengaku, sudah mengimpikan titel juara Liga Champions ini sejak Presiden Real Madrid, Florentino Perez memberikan kepercayaan kepadanya menggantikan Rafael Benitez. “Tim ini memiliki pemain hebat, dan itu memungkinkan saya mengangkat trofi Liga Champions,” ucap Zidane.
Saat ditanya wartawan, siapa sosok yang paling pantas mendapatkan pujian darinya, Zidane malah mengejutkan awak media. Dengan kerendahan hatinya, dia memuji pelatih Atletico Madrid.
“Saya harus memuji Diego Simeone. Dia pelatih yang sangat hebat, meskipun belum beruntung. Lihat apa yang sudah dia lakukan dengan Atletico. Pelatih yang hebat! Dan dia terus menunjukkan itu. Tapi, kami juga telah melakukan dengan baik. Ya, kemenangan yang istimewa buat saya. Menang di Liga Champions sebagai pemain, asisten dan pelatih,” tutur Zidane. (jpnn).