Chelsea Makin Parah

eQuator – Entah apa yang terjadi terhadap peforma Jose Mourinho dan skuat Chelsea di musim ini.

Di akhir tahun ini saja, Mou sudah mencatatkan sembilan kekalahan di Liga Primer Inggris. Bahkan pada pertandingan, Selasa (15/12), secara mengejutkan Chelsea dikalahkan tim promosi Leicester City dengan skor 2-1.

Bertanding di King Power Stadium, pemain tuan rumah Jamie Vardy dan Riyad Mahrez berhasil menjebloskan bola ke gawang Thibaut Courtois. Sementara Chelsea hanya bisa membalas lewat Loic Remy.

Dengan kekalahan ini, kini Chelsea terus mendekati zona degradasi dengan menempati peringkat 16 di papan klasemen dengan 15 angka hasil dari empat kemenangan, tiga hasil seri, dan sembilan kekalahan dari 16 laga. Chelsea cuma berjarak satu poin dari posisi teratas zona merah.

Lantas bagaimana tanggapan Mourinho soal kekalahan dan keterpurukan Chelsea di musim ini?

“Kedua gol (Leicester) yang terjadi sangat sulit diterima. Saya frustrasi karena saya merasa pekerjaan saya sudah dikhianati pemain. Saya ingin gelandang datang untuk membantu. Namun taktik saya tidak didengarkan,” kata manajer Chelsea, Jose Mourinho, seperti dirangkum ESPN, Selasa (15/12).

“Untuk empat besar telah hilang, itu sudah jelas. Tetapi kami masih bisa menyelesaikan paling tidak di posisi enam karena begitu banyak tim yang juga kehilangan poin. Saat ini kami berada dalam zona di mana saya merasa malu,” lanjut Mou.

Dalam catatan musim lalu Chelsea cuma menelan tiga kekalahan sepanjang musim. Sedangkan pada musim 2013-14, saat finis ketiga, Chelsea kalah enam kali. Artinya dari 16 laga musim ini Chelsea sudah menyamai jumlah kekalahannya sepanjang 76 pertandingan pada dua musim sebelumnya.

Selanjutnya di Liga Primer, Chelsea akan menjamu Sunderland, Sabtu (19/12) di Stamford Bridge. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.