eQuator.co.id – SINTANG-RK. Kemajuan pesat bidang olahraga di Kabupaten Sintang memang terlihat cukup drastis. Contohnya saja pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018, Sintang berhasil menduduki peringat 5 perolehan dengan total medali 174. 40 emas, 58 perak dan 76 perunggu.
Hasil tersebut bahkan melampaui target yang diberikan oleh Pemda. Bahkan hasil yang didapat itu pun melampaui perolehan Porprov edisi 4 tahun sebelumnya. Tentu hasil tersebut tak terlepas dari kepedulian dan dukungan Bupati Sintang, Jarot Winarno terhadap olahraga.
Atas kerja kerasnya dalam pengembangan olahraga selama tiga tahun memimpin Bumi senentang, Jarot mendapat ganjaran penghargaan oleh Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat sebagai ‘Bupati Peduli Olahraga’.
Penghargaan tersebut diserahkan Ketua Umum PWI Pusat, Atal Sembiring Depari kepada Jarot saat Hari Pers Nasional (HPN) 2019 di Gedung Granadi Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/2) dalam acara ‘Golden Award Malam Anugerah Olahraga SIWO PWI 2019’.
Terpilihnya Jarot melewati seleksi yang cukup ketat. Sebab PWI Provinsi dari seluruh Indonesia juga mengusulkan kepala daerahnya yang berprestasi di bidang olahraga. Namun Jarot dianggap sudah terbukti dengan prestasi yang selama ini telah diraih.
Usai menerima penghargaan, Jarot menyampaikan rasa terima kasih kepada PWI. Menurutnya penghargaan di bidang olahraga itu bukan satu-satunya yang ia terima. Melainkan penghargaan ketiga kalinya.
“Saat Gubernur Kalbar Aspar Aswin dan Cornelis saya juga mendapatkan penghargaan pada bidang olahraga pada saat Hari Olahraga Nasional,” ujarnya.
Menurutnya, olahraga salah satu upaya melaksanakan revolusi mental. Jadi jangan dilihat olahraga semata-mata mengejar prestasi saja. “Tetapi di olahraga itu ada pembangunan sumber daya manusia juga,” terangnya.
Sebenarnya kata Jarot, banyak sekali masalah olahraga di Sintang, contohnya dalam hal atlet. Ketika atlet tersebut tamat SMA di Sintang, lalu kuliah dan pada akhirnya bergabung dengan klub di Pontianak dan tidak lagi memperkuat Sintang.
“Untuk mencapai prestasi olahraga, menurut saya pembinaan usia dini, olahraga rakyat dan fokus pada induk olahraga, seperti beladiri dan atletik yang memang selalu berprestasi,” terangnya.
Pembinaan usia dini, juga memerlukan dukungan dana yang memadai dari Pemda. Karena untuk mengurus olahraga harus dengan hati. Kalau tidak dengan hati tidak akan bisa. “Soal sarana prasarana, di Sintang sudah bagus. Yang belum itu untuk renang dan jalur balap motor,” katanya.
Pemda juga akan segera bangun lapangan sepak takraw dan kolam renang standar olimpiade. Sementara untuk balap motor, ada permintaan dari pembalap untuk mengunakan bekas lintasan Bandara Susilo Sintang. “Untuk itu, akan kita coba lihat ke depannya,” jelas Jarot.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sintang, Hendrika mengatakan, wajar jika Jarot mendapatkan penghargaan ini. Karena sejak kepemimpinannya perkembangan olahraga di Kabupaten Sintang sangat pesat.
“Hal tersebut bisa dilihat dari prestasi-prestasi atlet kita yang mewakili Kalbar untuk mengikuti even olahraga tingkat nasional dan mampu meraih prestasi,” tuturnya.
Berkaitan dengan pembinaan olahraga, Pemda Sintang mempunyai sarana dan prasarana yang cukup lengkap. Pembinaan yang intensif juga dilakukan secara maksimal kepada pengurus cabang olahraga. Dengan dukungan pemberian dana untuk pembinaan para atlet. “Pak Bupati juga sudah mendukung dan mendorong kegiatan-kegiatan olahraga secara intensif,” ucapnya.
Perhatian dan dukungan Bupati Sintang juga sejalan dengan tingginya kecintaan masyakat kepada olahraga. Jadi menyatu antara dorongan dan dukungan serta respon masyarakat. Penghargaan yang diterima Jarot ini juga menjadikan motivasi yang besar bagi Disporapar.
“Tentunya untuk terus meningkatkan pembangunan dan pembinaan olahraga serta meraih prestasi lebih baik lagi,” pungkasnya.
Ketua Pengurus Pusat SIWO PWI, Ariwangsa menjelaskan, pihaknya memberikan apresiasi atas beberapa tokoh yang sudah berprestasi, peduli dan mengabdikan dirinya pada bidang olahraga. Pihaknya sudah melakukan pertimbangan dan memperhatikan banyak hal terhadap usulan dari SIWO PWI seluruh provinsi di Indonesia. “Penghargaan ini untuk memotivasi banyak tokoh demi kejayaan dan kemajuan olahraga di Indonesia” tuturnya.
Ia menjelaskan, penerima anugerah Golden Award SIWO PWI Pusat 2019 dibagi menjadi dua kategori utama. Yaitu umum dan disabilitas. Pada kategori umum, penerima penghargaan terbagi lagi menjadi 15 kategori.
Depari Ketua Umum PWI Pusat, Atal Sembiring, sangat menghargai upaya banyak tokoh, atlet dan kepala daerah yang sudah bekerja keras membangun olahraga di Indonesia.
“50 tahun yang lalu, SIWO PWI lahir di Surabaya. Malam ini SIWO PWI berikan penghargaan kepada tokoh, atlet dan kepala daerah, pada Hari Pers Nasional Tahun 2019,” pungkasnya.
Laporan: Saiful Fuat
Editor: Arman Hairiadi