eQuator.co.id – Sanggau-RK. Peristiwa tragis terjadi di Kampung Sarai, Dusun Semuntai, Desa Semuntai, Kecamatan Mukok. Seorang suami, Baren, 47, nekat menghabisi nyawa isterinya, Cudo, 45, dengan sebilah parang, Selasa (27/9) sekitar pukul 18.30. Melihat isterinya tewas, Baren kemudian berupaya bunuh diri.
Kapolres Sanggau, AKBP Donny Charles Go mengatakan, peristiwa berawal ketika pasangan suami isteri (pasutri) itu tengah berada di pondok ladang. Perselisihan terjadi lantaran Baren dibakar api cemburu. Kalap, Baren yang sudah naik pitam itu mengambil sebilah parang lalu membacok leher sebelah kanan isterinya itu.
“Luka di leher korban sepanjang 23 centimeter. Dalam lukanya sampai ke tulang leher. Korban meninggal di tempat,” kata Kapolres.
Kenekatan tak berhenti di situ. Melihat isterinya tewas bersimbah darah, pelaku kemudian meminum rancun rumput merek Geroumokson. Peristiwa itu pertama kali diketahui anaknya, Habibi, yang beberapa saat kemudian datang ke pondok ladang itu. Melihat kondisi kedua orangtuannya, remaja berusia 17 tahun itu langsung memberitahukan tetanggan dan saudaranya.
Warga heboh dan berbondong-bondong menuju lokasi kejadian. Tak beberapa lama kemudian petugas dari Mapolsek Mukok. Korban dan pelaku kemudian dibawa ke RSUD untuk dilakukan pertolongan. (KiA)
