Belajar Agama Tak Membebani Otak

ilustrasi. net

eQuator – Sekadau-RK. Pendidikan agama yang didapat di sekolah kerap dianggap negatif banyak orangtua murid. Salah satunya akan membuat anak mereka akan terbebani oleh banyaknya mata pelajar yang harus dipelajari.

Anggapan itu membuat banyak orang tua murid memilih menyekolahkan anak mereka ke sekolah umum ketimbang menyekolahkannya di madrasah. Padahal, anggapan itu salah besar.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalbar, Drs H Syahrul Yadi M Si menegaskan, pendidikan agama atau banyaknya mata pelajaran yang harus dipelajari siswa Madrasah sama sekali tidak akan membebani otak siswanya. Sebaliknya, makin banyak pelajaran yang harus dipelajari, justru akan membuat anak kita semakin pintar.

“Semakin banyak orang itu belajar, maka otaknya akan semakin pintar. Bukan malah sebaliknya,” tegas Yadi saat mengisi sebuah acara di Sekadau, belum lama ini.

Penegasan Yadi itu, bukan hanya isapan jempol belaka. Hasil penelitian yang dilakukan sejumlah ahli dunia menyebutkan, otak sebagai karunia tuhan yang paling canggih akan bertambah pintar seiring dengan semakin banyaknya seseorang belajar.

“Penelitian menemukan, sel otak akan bertambah dua setelah seseorang belajar satu pelajaran. Jika belajar dua, berarti sel otak akan bertambah empat, demikian seterusnya,” kata Yadi.

Dilanjutkan Yadi, kemampuan atau kepintaran otak manusia, berpuluh-puluh kali lipat dari kemampuan computer. “Bahkan manusia yang paling pintar di dunia atau Bapak Pendidikan Dunia, baru mempergunakan sekitar 15 persen dari total kemampuan otaknya,” ulasnya.

Atas dasar penelitian itu, bisa dipastikan bahwa pelajar yang bersekolah di Madrasah, akan lebih pintar dari pelajar yang sekolah umum jika mereka sungguh-sungguh belajar. Kelebihan lainnya, mereka juga diajarkan pendidikan agama.

“Ini menjadi modal kita di akhirat kelak. Jika kita sudah memasukkan anak kita ke sekolah madrasah, ada modal kita untuk pertanggungjawaban di hadapan tuhan soal pendidikan agama untuk anak kita,” tukasnya. (bdu)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.