Anggota TNI dan Dua Pelajar Tewas di Tempat

Dump Truck Hantam Dua Motor di Air Hitam

TERBAKAR USAI TERSERET. Motor yang dinaiki dua pelajar SMA Kemala Bhayangkari, Kubu Raya, terbakar terkena percikan api setelah terseret dump truck yang menabrak mereka, di kawasan Air Hitam, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah, Rabu (22/11) pagi. Polisi for Rakyat Kalbar

eQuator.co.id – Mempawah-RK. Perlu perhitungan matang ketika mendahului kendaraan. Terutama di kawasan yang rawan kecelakaan lalulintas (Laka Lantas) seperti di Jalan Raya Pontianak-Sungai Pinyuh, kawasan Air Hitam, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah.

Rabu (22/11), sekitar pukul 05.00 WIB, peristiwa tragis kembali terjadi di sana. Sebuah dump truck menghantam dua sepeda motor di kilometer (KM) 25,5, persis di depan SDN 19 Siantan, Desa Peniti Luar.

Akibatnya, tiga pengendara motor tewas di tempat dan seorang kritis dilarikan ke RS St. Antonius Pontianak. Para korban tewas diantaranya seorang anggota TNI dan pelajar SMA Kemala Bhayangkari, Kubu Raya.

“Laka lantas tadi pagi itu antara dua pengendara sepeda motor yang saling berboncengan, dan pengendara dump truck,” ungkap Kasat Lantas Polres Mempawah, AKP Eko Budi Darmawan, siang kemarin.

Dari pantauan Rakyat Kalbar, Eko dan kawan-kawan masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga matahari bergulir ke ufuk barat. Pascakecelakaan maut itu, supir dump truck KB 9948 Ml Jl yang menabrak, Jamil menyelamatkan diri ke Polsek Jungkat. Warga Siantan tersebut kini diamankan di Polres Mempawah.

Korban yang meninggal dunia di TKP adalah Serda Harun Ar Rasyid, NRP. 21120149520992, warga Asrama Gatot, Kubu Raya. Ia menaiki motor KB 6338 SF.

Kemudian, pengendara motor 4787 QN, Deki Wahyudi, 20, warga Desa Galang, Sui Pinyuh, Kabupaten Mempawah. Ia berboncengan dengan Irfan Saputra, 17, warga desa yang sama. Mereka masih berstatus pelajar.

Sedangkan seorang perempuan, Karmila, 22, yang menaiki motor bersama Harun, patah paha kirinya. “Korban ibu Karmila dirujuk ke RS. Antonius Pontianak pada pukul 08.30 wib,” terang Kasat Lantas.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun petugas dari warga yang melintas, dump truck melaju dari arah Pontianak ke Sungai Pinyuh. Di dekat SDN 19 Siantan, pengemudi dump truck menyalip mobil di depannya.

Namun, nahas, dari arah  berlawanan, melintas pula dua sepeda motor. Mereka tak dapat menghindari truk yang sudah mengambil lajur lawan arah itu, hingga kecelakaan maut terjadi seketika dan motor yang dinaiki dua pelajar terbakar.

“Disebabkan percikan api dari tangki motor pada saat terseret truk,” tandas Eko.

 

Laporan: Ari Sandy

Editor: Mohamad iQbaL