
eQuator.co.id – Pontianak-RK. Nabella Lisuati begitu berani melawan aksi kejahatan. Mahasiswi salah satu kampus ternama di Kota Pontianak ini sedang santai menyantap masakan lamongan di Jalan Tanjung Raya II, Samping Masjid Al Karim, langsung mengejar dan menangkap pelaku kejahatan, Minggu (12/3) pukul 19.30.
Pelaku kejahatan yang dikejarnya itu merupakan tersangka pencurian. Maling itu mencuri berbagai jenis barang digantungan sepeda motor Nabella yang diparkir tak jauh dari lokasi lamongan.
Awalnya dia tak curiga. Pelaku datang membeli teh es di warung lamongan tempat Nabella makan. Setelah membeli teh es, pelaku mengambil barang-barang miliknya. Pelaku menyadari aksinya sudah ketahuan oleh Nabella.
Akhirnya pelaku berusaha melarikan diri, Nabella pun mengejarnya. Laju pelaku, lebih laju lagi Nabella. Dengan cepat wanita ini menarik pelaku hingga terjatuh. Saat itu kebetulan ada anggota kepolisian sedang berpatroli. Maling tersebut langsung digelandang ke Mapolsek Timur.
“Barang-barang yang diambil pelaku itu adalah sepatu
merk LV warna hitam dan satu helai celana panjang warna biru dongker,” ungkap Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Abdul Hafidz, Selasa (14/3).
Abdul Hafidz menjelaskan, pelaku pencurian barang-barang milik mahasiswi itu bernama Ahmad Beni alias Amad, warga Jalan Tritura, Pontianak Timur. “Yang menangkap pelaku adalah korban sendiri. Pelaku terjatuh saat ditarik korban ketika hendak melarikan diri. Kebetulan saat itu ada anggota kita yang sedang melakukan patrol. Sehingga dengan cepat mengamankan pelaku,” jelasnya.
Hafidz juga mengapresiasi mahasiswi tersebut. Walaupun seorang wanita, tetapi berani melawan kejahatan. “Inilah bentuk menjadi polisi bagi diri sendiri, namun tak main hakim sendiri,” ungkap Hafidz. Pelaku Amad dijerat pasal 363 KUHP. Ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara. (zrn)